Expectation VS Reality ✔(BTS X GFRIEND)

11-luck first

Happy reading 😄

Jimin tengah duduk di cafe menunggu Namjoon sembari mendengarkan sebuah lantunan lagu yang di bawakan oleh penyanyi cafe tersebut. Jimin tak menyangka jika hoobae wanita yang ditemuinya saat di bus tadi adalah penyanyi cafe itu.

"Jimin, serius banget ndengerinnya, aku datang saja kamu tak sadar"

Namjoon memukul meja di depan Jimin.

"oh hyeong, maaf, suaranya keren banget sih"

Jimin yang masih memandang penyanyi cafe.

"iya tapi kita harus berangkat sekarang, keburu tutup nanti tokonya"

Namjoon dan Jimin segera meninggalkan cafe itu.

*****

Taehyung turun dari taksi ketika sampai pintu masuk perumahan Kim Regency, dan ia memutuskan untuk jalan menuju rumahnya.

Terdapat sebuah lapangan basket yang cukup besar di dekat pintu masuk perumahan Kim Regency.
Saat Taehyung melewati lapang itu ia melihat seorang perempuan tengah duduk di bangku tepi lapangan, dan ia memutuskan menghampiri perempuan itu.

"Yewon, kenapa kamu disini? Kenapa tak pulang ke rumah?"

Taehyung segera duduk di sebelah adik sepupunya itu.

"oh Taehyung oppa sudah pulang ya? Aku malas dirumah ada abeoji dan eomoni"

"loh, bukannya justru bagus, kenapa malas?"

"aku malas jika harus mendengar pertengkaran mereka, sedangkan Namjoon oppa belum pulang, tidak ada yang menghentikan tangisanku nantinya" Yewon mengerucutkan bibirnya.

"oh iya Namjoon hyeong bersama Jimin sedang membelikan kado untuk ultah Yoongi hyeong, mungkin cuma sebentar, tunggu saja di rumahku dari pada kamu di sini"

"Gwaencana oppa, aku di sini saja, jika aku ke rumah oppa pasti nanti ajumma akan menanyai ku dan ujung-ujungnya aku disuruh pulang ke rumah"

Medengar penolakan Yewon, Taehyung segera kembali berjalan menuju rumahnya karena ada yang harus ia kerjakan.

Yewon tak ingin merepotkan Taehyung, jadi ia lebih memilih menunggu di lapang itu sendirian.

"apa yang sedang kamu lakukan di situ?"

Seorang laki-laki yang mendekati Yewon membuat gadis itu mengeluarkan senyum manisnya.

"Oh Yoongi oppa sudah pulang dari kampus ya?"

"bukan di jawab justru malah balik nanya, hari sabtu dan minggu kan libur pastinya aku pulang ke rumah, kenapa kamu memanggilku oppa? Padahal jarang sekali berbicara padaku"

Yewon mendengar celotehan Yoongi justru semakin tersenyum lebar.

"ah mianhe, aku disini sedang menunggu Namjoon oppa, haruskah aku menggantinya menjadi Yoongi sunbae?"

"ck, apa terdengar seperti aku melarangmu memanggilku oppa"

Yewon yang tadinya merasa senang kini tidak lagi karena Yoongi justru meninggalkannya begitu saja.

Ternyata tak lama kemudian Yoongi kembali membawa sebuah bola basket.

"mereka semua pada sibuk hingga melupakanku, jadi dari pada kamu hanya diam seperti patung begitu, lebih baik main basket denganku saja"

Mendengar permintaan Yoongi dengan segera Yewon mengiyakan dan menaruh tas nya.

Yoongi dan Yewon tengah bermain basket, meski pada awalnya Yoongi mengira Yewon tak bisa memainkannya tapi ternyata salah, Yewon beberapa kali mampu memasukan bolanya ke dalam ring. Mereka berdua bermain begitu asiknya hingga tak terasa merasa jadi lelah dan Yoongi pun segera menjatuhkan tubuhnya di atas lapangan itu yang di ikuti Yewon pula.