Little Pierce [COMPLETED]

☘ Prolog ☘

"Kisah sebuah negeri dengan kekayaan melebihi apa yang kalian punya."

"Berkilau, menawan, dan berharga. Mungkin itu adalah gambaran yang sesuai untuk apa yang aku miliki."

"Mereka membutuhkannya, tapi kami tidak. Mereka menginginkannya, tapi kami membiarkannya."

"Namun, saat kami kami ingin memilikinya, kalian mendiamkan, dan menganggapnya tidak penting."

•• LITTLE PIERCE ••

Aku mengernyitkan dahi ketika membaca tulisan itu. Apa arti dari kalimat tersebut?

Sebuah buku dengan sampul berwarna hijau lumut dengan gambar dua pedang yang saling bertaut, menyilang memenuhi buku dengan tebal kurang dari 7 senti tersebut.

Lembaran kertas buku itu berwarna kuning, entah karena umurnya yang sudah lama atau memang karena warna asli tersebut.

Aku sangat bingung, kenapa buku ini tiba-tiba ada di loteng rumahku?Seingatku, aku dan mamah baru membereskannya kemarin dan tidak menemukan buku ini. Tapi kenapa tiba-tiba ada di tempat ini?

Entahlah, aku tidak terlalu memikirkan hal tersebut.

Segera, aku berjalan menuruni tangga loteng ketika suara ibuku terdengar memanggilku. "Iya, Mah," sahutku dengan nada lumayan tinggi.

Namaku Anna Larasati. Umurku 14 tahun, dan aku duduk di bangku kelas delapan sekolah menengah pertama.

Tidak ada yang aneh denganku. Sama seperti gadis lainnya, aku suka membaca, mendengarkan musik, dan memasak. Dan aku memiliki sahabat yang sungguh setia denganku.

Tapi ada sesuatu yang aku sembunyikan. Dari teman, sahabat keluarga, tetangga, semua orang. Sesuatu yang membuatku berbeda dengan yang lainnya.

KEKUATANKU.

•••••••

"Mereka tidak mengetahuinya karena aku selalu menyembunyikannya."
.
.
.