Agata sangat senang bisa sekelompok sama alvaro , banyak orang khusus nya teman teman yang memberi ucapan pada agataTapi tidak dengan alvaro beberapa kali melihat ara tengah mengobrol dengan raka
Semoga gue sekelompok sama ara
Ucap raka dalam batin nya
Begitupun alvaro
Dari pada agata mending gue sekelompok sama araGuru pun memasuki kelas dan kembali memberikan kelompok
"Udah kita lanjutkan , kelompok satu :alvaro, agata , raka, mia , ridho , dan yang terakhir......ara"
Raka sangat senang begitupun alvaro namun alvaro menyembunyikan kesenangan nya dalam kedinginan nya tidak dengan raka yang gembira
Guru menjelaskan sampai kelompok terakhir...
Pelajaran selesai semua siswa beristirahat
"Ka...ayo"ajak teman laki laki nya yaitu ridho
"Iya bentar , ayo ra kita ke kantin" ajak nya pada ara
"Duluan , aku mau ke perpus dulu" ucap ara yang di angguki raka dan menjauh pergi
Saat ini ara membereskan buku nya di dalam kelas saat itu hanya ada dia dan alvaro yang tengah sibuk membaca
Ara melangkah kan kaki nya keluar namun ada tangan yang menggenggam pergelangan tangan ara
Ara melihat siapa yang memegang nya dan ternyata itu alvaro
"Bareng" ucap alvaro dan langsung di angguki ara , sepanjang perjalanan tangan ara masih di pegang alvaro , sempat beberapa kali ara mencoba melepaskan nya , namun dia tidak berhasil banyak mata yang memandang mereka bahkan beberapa guru melihat kedekatan mereka itu aneh soal nya selama ini alvaro adalah sosok teladan namun dingin , wajah nya yang tampan membuat banyak cewe tergila gila pada nya
Kedua nya memasuki perpus dan duduk di kursi
"Apaan sih" ucap ara ketus tidak terima di perlakukan seperti itu
Alvaro hanya memandang dan tersenyum memyeringai
"Hehey...kamu lucu juga kalau lagi marah" ucap nya membuat penghuni perpus melihat mereka dan seperti kaget dan tidak menyangka bahwa seorang alvaro bisa bicara seperti itu pada seorang perempuan
Beberapa di antara mereka keluar untuk mndingin kan suhu hati nya.....hahaha
Kinu mereka hanya berdua di dalam perpusAlvaro yang masih memandang ara , pipi ara kini memerah seperti udang rebus
Ara langsung beranjak dari duduk ny dan mengambil buku lalu menjauhi alvaro
"Al aku duluan yah, ini aku udah nemu buku nya" ucap ara yang langsung berlari kecil keluar
"Ra..."ucap alvaro dan ara membalikan tubuh nya
Alvaro hanya tersenyum pada ara , dan ara melanjutkan langkah nya
Aduh....jantung gue udah mau copot nihhh
Ara pun memasuki kelas nya yang sudah terdapat raka , mia dan ridho
Alvaro melangkah kan pergi dari perpus menuju kelas nya
Kenapa dengan gue, semenjak gue kenal dia hidup gue jadi beda gini yah , ketika dekat dengan nya hati ini selalu tenang....ya allah ada apa dengan hamba
Di perjalanan nya menuju kelas agata memanggil alvaro , alvaro melirik ke arah nya dan teman teman nya lalu dia memalingkan wajah nya
"Loh kok dia sekarang cuek sih sama gue" ucap agata sebal
KAMU SEDANG MEMBACA
Takdir Cinta❤[End]
De TodoPricila aurora gadis cantik, pintar, bergelimang harta namun badgirl harus menutupi identitasnya karena suatu alasan yang sangat besar... Alasan yang pada akhirnya membuat ia mengerti arti hidup dan kebersamaan hingga ia menemukan cintanya . . Penas...