Imagine Marriage Life Series : Taehyung x You [ H I A T U S ]

32. Warm

Kau memerhatikan Taehyung yang sedang bolak - balik di hadapanmu. Bersiap untuk ke gedung Bighit menghadiri rapat akan persiapan comeback dan juga world tour mereka. Bosan hanya duduk dan memerhatikannya kau pergi ke dapur. Mencoba membuatkannya sarapan sederhana.

Kau menyiapkan roti bakar lalu mengoleskan selai stroberi kesukaannya. Juga tak lupa segelas susu hangat di samping nya. Setelah selesai pun Taehyung tak kunjung keluar dari kamar.

Sambil menunggu kau menyiapkan bahan - bahan untuk membuat salad. Kau tiba - tiba saja ingin makan salad pagi ini. Setelah dicuci dan dipotong - potong, kau memasukan satu persatu bahan ke dalam sebuah wadah lalu mencampurnya menggunakan tangan.

Tepat setelah itu kau merasakan sesuatu menyentuh bahu kirimu.

"Mwohae?" Tanyanya di bahumu.

"Sarapanmu sudah siap, ada di atas meja" ujarmu seraya fokus pada saladmu.

Taehyung diam sejenak lalu pergi ke meja makan meraih sepotong toast dan memakannya. Ia kembali mendekatimu, mengulang aktifitasnya bersandar di bahumu.

Saladmu telah jadi. Kau menyicip sedikit untuk mencari tahu apakah rasanya sudah pas. Kau menambahkan sedikit lagi lada dan garam ke dalam wadah lalu kembali mencampurnya.

"Aku mau pergi" ujarnya, masih menaruh kepalanya di bahumu. Seakan mengerti kau menyingkirkan wadah salad tadi dan mencuci tanganmu. Kau membersihkan tanganmu dengan tissue lalu berbalik menghadapnya.

Taehyung memandangmu lesu. Seolah tak ingin pergi meninggalkanmu. Kau menariknya mendekat.

"Jangan seperti itu. Kau akan membuatku dibenci oleh semua orang jika terus - terusan mengurungmu bersamaku di rumah" ujarmu seraya membenarkan dasi yang ia pakai.

Wajahnya semakin ia tekuk. Bibirnya mengerucut membuatmu tak tahan untuk tidak tertawa.

"Aigoo~ bayi besarkuu~~" ujarmu lalu memeluknya. "Hati - hati, Sayang. Jangan berbicara dengan orang asing. Banyak orang jahat diluar sana, kau tahu?" Godamu seraya menepuk - nepuk bokongnya seperti anak kecil.

"Hentikan!" Pekiknya kesal melepas pelukanmu. Membuatmu semakin terkekeh.

"Kau ikut saja denganku" lanjutnya dengan wajah memohon.

"Aku akan merepotkanmu saja disana"
"Akan ada coordi noona yang akan menemanimu"
"Kalau begitu aku akan merepotkan mereka"
"Tidak akan! Mereka suka menemani--"

"Taehyung - ah" kau memotong kalimatnya.

"Aku baik - baik saja. Aku juga sedang ingin di rumah saja hari ini." Lanjutmu membuatnya menghela napas panjang.

"Baiklah. Aku rasa aku akan pulang terlambat malam ini. Pastikan kau tidur awal seperti biasa, jangan menungguku. Arraseo?" Balasnya seraya menaruh telapak tangannya di atas kepalamu.