Imagine Marriage Life Series : Taehyung x You [ H I A T U S ]

35. Scissor, Rock and Paper

Rangkaian world tour BTS telah selesai.

Selama ditinggal suamimu pergi keluar negeri kau menghabiskan waktu di rumah orang tuamu. Kadang juga kau berkunjung dan menginap beberapa hari di rumah mertuamu.

Taehyung yang memintamu melakukan itu. Ia tak percaya jika harus meninggalkanmu sendirian di rumah, terlebih karena kondisimu yang sedang hamil muda.

Seharian ini ia menghabiskan waktu bersamamu. Ia mendarat di Korea tadi malam dan memutuskan untuk menginap di dorm. Pagi sekali ia pulang dengan koper besar yang selama ini juga ikut menemaninya terbang mengelilingi dunia.

Tadi, saat di perjalanan pulang dari konsultasi bulananmu kau ingin sekali mengajaknya bermain - main sebentar. Mengingat kau juga sudah cukup jenuh berada di rumah dan tak melakukan apapun selama ia pergi. Tapi kau mengurungkan niatmu setelah melihat ekspresi wajahnya selama mengendara.

Ia terlihat begitu lelah.

Kau tentu jenuh, tapi membiarkannya beristirahat adalah pilihan yang terbaik.

Sesampai di rumah ia bahkan mengatakan padamu bahwa ia ingin tidur dan kau mengiyakannya.

—————

Hari sudah mulai sore dan Taehyung masih terlelap di kamar. Kau membiarkannya men-charge kembali tenaganya setelah mengalami jet lag dari penerbangan yang begitu lama.

Kau sedang melamun memikirkan apa yang akan kau masak sebagai makan malam kali ini, ketika kau lihat ia keluar dengan langkah terseok dari dalam kamar. Ia masih kelihatan mengantuk. Kau tersenyum.

"How cute" batinmu lalu menghampirinya.

"Kenapa bangun?" Tanyamu menghampirinya yang sedang duduk minum di meja pantry.

"Aku lapar, Sunshine - ah" jawabnya dengan mata yang masih setengah tertutup.

Ah, benar. Ia belum makan apapun sedari pagi tadi selain 2 potong roti isi buatanmu.

Kau beranjak hendak membuatkannya sesuatu tapi ia menahanmu. "Kita pesan saja. Aku sedang ingin makan jjajangmyeon" ujarnya.

Kalian duduk berdua di ruang tamu selama menunggu pesanan kalian datang. Taehyung menyandarkan kepalanya di bahumu. Entah kenapa akhir - akhir ini ia begitu menyukainya.

Kau mengecup puncak kepalanya. Aroma shampoo yang kau rindukan selama ini menyeruak masuk ke hidungmu. Tak ada yang berubah darinya. Hanya cotton candy pink kemarin yang telah berubah warna menjadi coklat karamel.

"Tidurlah lagi. Akan kubangunkan jika pesanannya sudah datang" ujarmu seraya mengusap pipinya lembut. Sekali lagi mencoba membuatnya nyaman.

Kau ikut terlelap sejenak walau tak begitu lama sejak kau mendengar suara bel rumahmu berbunyi. Perlahan kau meletakan kepala Taehyung ke sandaran sofa dan beranjak menuju pintu.

Petugas pengantar dengan ramah memberikan pesananmu dan pergi setelah kau membayarnya.

Kemudian kau menyiapkan semuanya di atas meja pantry lalu menghampiri Taehyung yang masih tertidur di sofa ruang tengah.

"Taehyung - ah. Ayo makan" ujarmu membangunkannya perlahan.

Mata sayunya perlahan terbuka.

"Ayo makan" ajakmu sekali lagi.

Ia beranjak perlahan mengikutimu yang menarik tangannya. Mengarahkannya menuju meja pantry.

Kau memberinya sepasang sumpit lalu menyodorkan semangkuk jjajangmyeon kepadanya. Dengan wajah mengantuknya ia menyuap mie hitam itu perlahan. Begitu juga denganmu.