* pallette *

3.6K 315 9
                                    

Cup.
Taehyung mengecup pipi kananmu.

Cup.
Sekali lagi bibir sempurnanya mendarat di pipimu.

Kau masih berkutat dengan novel yang ada di tanganmu. Chapter terakhir. Terlalu seru bahkan beberapa kecupan dari Taehyung tak dapat membuatmu bergeming.

Cup cup cup cup.
Taehyung menghujani pipimu dengan kecupan. Berakhir ketika kau menahan bibirnya dengan novel yang sedari tadi kau pegang.

"Apa?" Kau menoleh ke arahnya. "Katakan apa yang kau inginkan, Tae?"

"Eobseo"  jawab Taehyung seraya menyingkirkan novel dari wajahnya.

"Lalu kenapa kau seperti ini?"

"Pipimu begitu menggemaskan" senyum kotaknya itu membuatmu gemas dan curiga dalam satu waktu.

"Kau pasti melakukan kesalahan. Apa? Katakan padaku sebelum aku menemukannya sendiri" matamu memicing.

"Tidak. Tidak ada sama sekali. Aku hanya gemas, Y/n" jelasnya sambil terus mencubit pipimu.

"Hentikan, Tae. Biarkan aku menyelesaikan chapter ini." Kau melepas tangan Taehyung dari pipimu.

Kau kembali masuk ke dalam dunia fiksi yang ada di novel favorit - mu itu.

"Aaaaa~~ buka mulutmu, Y/n-ah" Taehyung berusaha menyuapimu kukis coklat.

Ini terasa aneh, tapi kau tetap menurutinya. Taehyung terus terusan memanjakanmu hari ini. Setelah kukis coklat, dia mulai menyuapimu dengan eskrim favorit - mu. Begitu terus hingga chapter terakhir novelmu selesai.

Kau merenggangkan tubuhmu setelah duduk berjam - jam menghabiskan bacaanmu. Taehyung sudah berhenti memanjakanmu. Kali ini dia memakan sendiri snack yang ada di tangannya sambil menonton acara tv. Kau membiarkannya menghabiskan waktu sendiri sedangkan kau memutuskan untuk mandi.

Saat kau masuk ke kamar dan pergi ke meja riasmu untuk mengambil jepit rambut. Kau menemukan sesuatu yang aneh. Susunan make up mu terlihat tidak seperti biasanya.

Kau duduk sebentar untuk menyusunnya kembali. Perhatianmu tertuju pada pallete eyeshadow mu yang terlihat sedikit terbuka.

Saat kau meraihnya, semua warna - warni eyeshadow nya jatuh mengotori meja riasmu.

Pallete eyeshadow mu pecah.

Kau memejamkan matamu dan mulai menarik nafas perlahan. Kau tau persis siapa pelakunya.

"Taehyung-ah~ ayo mandi bersama" kau memanggilnya dengan nada semanis mungkin menahan semua amarahmu.

"Aku dataaaangg~~" terdengar langkah ceria Taehyung berlari dari ruang tv menuju kamarmu.

Kau berdiri di balik pintu, menunggunya sampai dan bersiap untuk menjambak rambutnya sekuat mungkin.

"Bagaimana kalo kita pake bathup.." seketika bulu kuduk Taehyung merinding melihatmu yang berdiri tersenyum sambil memegang pallete eyeshadow - mu yang sudah berantakan.

"Eh, aku bisa jelas-- AAAHH!! AAHH Y/N MAAFKAN AKU!! AKU TIDAK SENGAJA AAHH!!" Taehyung berteriak kesakitan saat kau menjambak rambut halusnya.

"JADI INI ALASAN KENAPA KAU BEGITU MANIS HARI INI, HAH?! AKU SUDAH CURIGA DARI AWAL!! KAU TAU BERAPA HARGA PALLETE INI?! AKU SUSAH PAYAH MENABUNG UNTUK INI, KAU TAU?!"

Kau terus saja menarik rambut Taehyung sambil sesekali juga mencubitnya.

"Maafkan aku, ku mohon, Y/n-ah. Aku bisa botak kalau kau tak berhenti menjambak rambutku. Aku akan menggantinya, aku janji!"

Kau melepas genggaman tanganmu di rambutnya.

"Baiklah, awas saja jika kau tak menepati janjimu!" Kau berlalu ke kamar mandi, tapi kembali lagi untuk menggigit lengan Taehyung kesal.

"AAW!! Hentikan!! aku 'kan sudah minta maaf!"

Kau melepas gigitanmu dan pergi masuk ke kamar mandi.

Beberapa hari setelah itu. Taehyung datang membawakan mu 1 set alat make up yang kau inginkan. Syukurlah ia menepati janjinya. Jika tidak kau berani bertaruh Taehyung akan sangat membutuhkan wig setiap kali akan manggung.

—the end—

Imagine Marriage Life Series : Taehyung x You [ H I A T U S ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang