13. Senyummu

462 57 2
                                    

Vote🌟
Happy Reading🙏

apa gak cukup!! Dito udah bilang lo bukan siapa-siapa dia. Lo pasti cuma mau ngerusak hubungan mereka 'kan?” ucap Doel

Maya memutar matanya “dia pacar gue?!! Kenapa?! Kurang jelas?” ketus Maya lalu pergi meninggalkan Doel seorang diri

Flashbackk
“bukannya lo dari makasar” Helen menghampiri Maya

“Hmm... Iya. Kenapa?” tanya Maya sopan

“lo kenal Dito gak?” tanya Helen hati-hati

Maya mengangguk pasti “Iya, gue kenal sama Dito” ucap Maya. “Gimana gue bisa lupa sama orang yang udah nyakitin hati gue. Udah php-in gue. Cih!! Gue seharusnya gak kuliah di sini, gak seharusnya gue liat dia sama pacarnya! Omg!! Gue benci sama dito, sama pacarnya!” ucap Helen dalam Hati

“kalo gitu gue minta bantuan sama lo, lo bisa gak jadi 'orang ketiga' di hubungan Dito sama Yani. Gue punya dendam sama Yani” ujar Helen melipat tangan di dadanya

Maya tampak berpikir. Mungkin kesempatan ini bisa digunakan. Maya kembali menimbang-nimbang. Dan akhirnya dia menjawab 'Iya'

End Flashback❇

“Yan, gue bisa jelasin semuanya” ucap Dito lembut

“Aku gak mau denger!!” Yani menutup kedua telinganya, air matanya kembali jatuh

“Yani, sekarang gue jujur sama kamu. Memang. Kebiasaan gue dari smp dulu gak berubah. Gue suka modusin cewek, godain cewek. Tapi gue gak pernah nembak mereka. Sekarang gue udah fokus sama kamu doang” ujar Dito memeluk Yani erat

“Jadi Maya itu korban kamu?” tanya Yani

“Dia itu... Hmm.. Iya. Mungkin Maya nganggep serius. Gue gak boong, waktu itu gue cuma becanda doang modusin dia” Ujar Dito membelai rambut Yani yang masih dalam dekapannya

“Tapi aku masih kecewa sama kamu” ucap Yani kesal “kamu gak boleh lagi modus-modusin cewek! Yang sakit bukan aku aja, tapi cewek yang kamu php-in juga ngerasa dikhianatin. Sekarang aku minta kamu minta maaf sama Maya, terus jelasin semuanya kalo kamu memang becanda doang waktu kamu modusin dia!!” ujar Yani panjang lebar

“tapi Kamu jangan marah dong” pinta Dito manja

“aku pikir-pikir dulu” ketus Yani pergi meninggalkan dito. Ia menoleh sebentar meninggalkan sebuah senyuman untuk Dito.

Dito lega, pacarnya ini gak ambekan “Yani, maafin gue. Gue bakal melakukan yang terbaik di kesempatan ini”

“Gimana? Lo percaya sama dito?” tanya Ruby

Yani sedikit cemberut “Gue percaya”

“Tapi kok lo kek sedih gitu?”

“mau gimana lagi, yang salah juga Dito”

“maksud lo?”

“Dito itu pernah Php-in Maya, mungkin Maya nanggepnya serius. Yah, kebiasaan dari smp, by”

“Serius?!! Dito masih kek gitu?”

“Iya, tapi dia bilang sekarang udah fokus sama gue doang. Gue sih percaya, tapi di sisi lain hati gue itu gak terima gitu”

Soul Mate (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang