"Apa maksud lo? " tanya kebingunganku
"Ralat, gue punya pacar temen gue tapi udah jadi istri haha" bangsat Van
"Maksud lo gue pacar temen lo gitu? Gue kan jomblo nyet"
"Oh iya ya Clara kan jomblo wkwk, dan alasan gue jomblo adalah gue nolak semua cewek yang deketin gue haha"
"Sombong banget dideketin banyak cewek" omelku
"Eh bukannya lo pacaran sama Zera ya? " tanya aku yang baru keingetan kalau dia pacaran sama Zera
"Eh iya ya? Kok gue lupa? Bodoamatlah keliatannya dia ga masuk sekolah tuh" kata Vano
"Iya juga ya? Sakit kali hahaha"
----
Aku masuk ke kelas seperti biasa Eva selalu bertanya "CLARAA ARE YOU OKAYY? " atau semacamnya
"Gapapa evaa aku baik kok" jawabku
"PERMISI KAKAK KAKAK AKU CUMA MAU MEMBERI TAHU BAHWA AKU TELAH PACARAN DENGAN VANO DARI 3 /4 HARI YANG LALU" teriak Zera adik kelas bangsat itu
"JADI AKU BISA NGALAHIN CLARA EH KAK CLARA! MALES BANGET BILANG KAK CLARA" teriaknya lagi, hah ngalahin gue? Lo ngajak lomba nih? Kayanya gue deh yang menang, gue kan istrinya
Ya ampunn gue mikir apaan sih
"Sejak kapan Clara ngejar Vano?"
"Hah bukannya musuh"
"Itu anak siapa sih"
"Anjaay savagee" omongan kelas terdengar dgn telingaku sendiri"Udah deh cukup babayy kakak kakak" pamitnya yang pergi ke kelas sebelah dan meneriaki ttg info ga penting itu
"Lo ngejar Vano? " tanya Eva
"Ya enggak lah kan dia emang gitu orangnya, diemin aja" jawabku
"Clara kayanya mantan kamu berantem deh" kata Eva
"Hah, sama siapa?" tanyaku
"Dengerin aja sendiri, udah ah aku mau ke Naufal baay" pamitnya yang meninggalkan temannya yang kaget mendengar mantannya berkelahi
Auto kepo dong ya aku sama Reval
"Kalian ngapain berantem hey! " teriaku yang sudah berada di tempat kejadian yaitu lorong kelas
"Eh Ara" kata Reval yang memberhentikan pukulannya ke arah lawannya yang terlihat santai namun kejam
"Kamu ngapain sih kurang kerjaan banget val" kata aku
"Lo kalo mau berantem, sono sama mantan lo jangan bawa bawa gue karna bukan gue yang salah" jelas Vano lawan utama Reval saat itu, entah apa yag dipikirkan Vano dia ttp santai atau staycool sedangkan Reval seperti anjing liar
Reval terdiam namun menatap tajam Vano
"Apa lo liat liat gue? Lo takut Clara benci lo? Payah amat" kata Vano"Diem lo" balas Reval
"Kalian kenapa sih kaya anak kecil aja" omelku
"Clara kita ke kantin aja yuk atau mau bolos hari ini? Kita refreshing" ajak Reval
Bolos? Gila yakk hari ini ada ulangan, apa ke kantin aja gt? Ya udah deh ke kantin tapi jangan lama
Aku sudah setengah mengangguk namun
"Jangan" kata Vano yang membatalkan anggukanku, aku diam sambil melihat Reval yang juga melihatku dgn senyumannya
"Dibilang jangan ya jangan, masih aja ngebantah" lanjut Vano
"Lo ngapain ngatur Clara? Emangnya dia istri lo? Ngarep" kata Reval ke Vano dengan mata sinisnya. Tapi vano suami gue val :( maafin
Vano menatapku
KAMU SEDANG MEMBACA
Marry An Enemy ✔
RomanceMASIH KUMPLIT;) "Sudah sudah jangan bertengkar lagi ya" kata sang papa "GAK BAKAL" tolak aku dan Vano "Kalian harus mau karena kalian akan dijodohkan " --- "Tapi disisi lain gue dapet keuntungan dari pernikahan ini" kata Vano --- Clara yap itu nama...