Ibayica

20

"Bun, kita nginep dimana?" Tanya Kalica.

"Di tempat Iqbaal dan yang lainnya nginep"

"Lho bun, nanti kalo ketauan Iqbaal gimana? Kan Kalica mau bikin surprise"

"Kamu tenang aja, bunda tau jadwal dia di hotel kok, jd kamu bisa nyesuaiin waktu"

"Makasih ya bun"

Kalica, Tata, Dini, Gea, bunda dan Ody sedang menuju perjalanan ke hotel. Ah Kalica sungguh rindu Iqbaal. Kalica sudah mengajak ketiga sahabatnya untuk menemaninya membeli kue untuk besok. Tidak peduli dirinya yang lelah. Yang jelas besok pagi-pagi buta, ia akan mulai menjalankan rencananya.

Sesampainya di hotel, mereka menuju kamar mereka masing-masing untuk bersih-bersih diri. Kalica satu kamar dengan ketiga sahabatnya sedangkan bunda dan Ody di kamar lainnya. Bunda dan Ody setelah ini akan langsung menuju lokasi syuting. Iqbaal sudah mengetahui kalau bunda dan kakanya itu datang hari ini. Tetapi Iqbaal tidak mengetahui kalau ada Kalica juga.

Tok tok tok

Ketukan pintu terdengar di kamar milik Kalica dan ketiga sahabatnya. Kalica yang sedang nganggur pun membukakan pintu.

"Eh bunda, teteh"

"Kal, bunda sama teteh mau ke lokasi syuting. Kamu nanti ati-ati ya cari kuenya. Gamau dateng sembunyi-sembunyi liat Iqbaal?"

"Iya bunda. Hehehe mau sih, liat nanti deh bun"

"Yaudah bunda kirim alamat lokasinya aja ke kamu ya. Bunda berangkat sayang"

"Teteh juga berangkat ya Kalica"

"Iya teh, bun. Ati-ati"

Setelah berpamitan, Kalica masuk kembali ke kamarnya. Dan menemui ketiga sahabatnya yang sudah selesai berisap-siap.

"Udah siap?" Tanya Kalica.

"Udah bosque" jawab mereka serempak.

"Kuy berangkaaatt!!"

Kalica dan ketiga sahabatnya pun berangkat untuk membeli kue sambil berjalan-jalan.

"Eh, lo pada mau ke tempat syuting ga? Lo boleh kok terang-terangan kesana tapi gausah ketemu Iqbaal dulu. Tutupin muka lo pada pake masker" tanya Kalica.

"Cieee udah kangen yaaaa" goda Tata. Seketika wajahnya pun memerah.

"Apaan sih. Mau ga? Kalo mau gw pesen grab nya ke loksyut nih"

"Iya dah ayo yang udah kangen maaah"

Akhirnya Kalica memesan grab menuju lokasi syuting terlebih dahulu. Sebelum mobil mereka datang, mereka membeli masker dan juga topi untuk penyamaran mereka.

"Kal" panggil Tata

"Hmmm" sahut Kalica

"Kalo kita ga ketemu Iqbal disana kita ngapain dong? Ngeliatin dia dari jauh aja?"

"Ngedeket gapapa, tp jangan sampe kalian tegur sapa sama Iqbaal. Iqbaal kan gampang inget orang, ntar malah ketahuan. Makanya kan beli masker ama topi"