Part 26

95 3 0
                                    

Aku janji akan menjagamu Hanna,hukum aku jika sempat menyakitimu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku janji akan menjagamu Hanna,
hukum aku jika sempat menyakitimu.
Tapi mohon, jangan pergi.

-Daffa Anantha

***

"Will you be my girlfriend?"

Aku terdiam kaku mendengar kalimat itu. Rasanya seperti mimpi, Daffa yang selama ini aku idam-idamkan sekarang berdiri tepat dihadapanku dan menyatakan perasaanya.

Apa aku merasa senang dengan ini? Tentu seharusnya. Karena Daffa yang aku inginkan. Tapi saat ini mengapa aku ragu? Aku ragu pada diriku sendiri.

"Hanna?" ucapnya memecah keheningan.

Aku hanya terpaku menatapnya. Mataku berkaca-kaca. Perasaan apa ini? Aku seharusnya senang, tapi mengapa begini. Aku hanya teringat bagaimana pesan Papa tadi pagi. Aku tidak ingin mengecewakan nya, tapi aku juga ingin bahagia bersama Daffa.

"Maaf Daffa." ucapku gugup lalu menunduk

Daffa terdiam, ada sedikit kekecewaan dari raut wajahnya.

"Oke Hanna. Aku menghargai setiap keputusanmu." ucapnya dengan nada lirih

"Yuk pulang." lanjutnya lagi

Aku tau sikap itu, ia berusaha menutupi senyumnya yang dipaksakan, mengacak rambutku dan ingin melangkah melewatiku

"Aku takut." ucapku kemudian saat Daffa tepat disampingku.

"Maksudmu?" ia menoleh.

Airmata yang dari tadi ku tahan akhirnya tumpah juga dari tempatnya.

"Aku takut kamu akan menjauhiku nantinya jika kita sudah tak bersama, aku takut kamu akan membenciku, aku takut—"

"Heyyy, ga ada siapa yang meninggalkan siapa." ucap Daffa memotong lalu mengusap lembut mataku.

Daffa mengajukan jari kelingkingnya, "Aku janji."

Aku ragu, bukan dengan Daffa, tapi dengan diriku sendiri. Bagaimana nanti aku bisa menghadapi Papa yang jelas dari awal sudah tak mengizinkanku? Aku takut suatu saat pikiran Daffa bisa saja berubah.

"Aku gak akan menjauhimu kalaupun nantinya bukan aku yang menjadi alasan bahagiamu. Manabisa aku membenci orang yang aku sayang dan ingin aku jaga." jelas Daffa.

Everything Has ChangedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang