[EVALARA • 4]

4.3K 320 4
                                    

Pagi ini, Laras berjalan seperti biasa menuju kelasnya. Tiba-tiba sebuah tangan mendarat di pundaknya. Kepala gadis itu menoleh, melihat Evan yang sedang tersenyum hangat dan mata sipit yang katanya bikin meleleh bila dilihat. Laras mendengus,

"Ngapain lo?"

Kepala Laras menjelajah ke sekitar, untung saja koridor saat ini masih sepi, karena jam masih menunjukan pukul enam lewat lima belas.

"Gue? Hehe gue cuma mau ngucapin selamat pagi ke lo, boleh kan?" Tanya Evan yang masih saja tersenyum padahal Laras sudah kesal setengah mati melihat cowok aneh didepannya.

"Gak!" Tolak Laras mentah-mentah. Evan mengernyit,

"Jangan cuek-cuek dong, lo cuek bikin gue tambah naksir tau,"

Laras memutar bola matanya malas. Sungguh, ia ingin segera meninggalkan cowok itu dan pergi ke kelas. Cowok ini sungguh aneh!

"Gue permisi, mau ke kelas,"

"Gue anterin, boleh?"

"Gakkk!!!!"

"Tetap gue anterin, gue gak mau lo kenapa-napa,"

Baru saja Laras ingin menjawab, tangan gadis itu sudah ditarik paksa oleh Evan. Mata Laras melotot tidak suka, seenaknya saja cowo ini menariknya, padahal dirinya tidak mau.

Akhirnya mereka berdua pun sampai didepan kelas sebelas IPA 5, kelas Laras. Laras berusaha melepas cekalan tangan Evan, namun apa daya? Tenaga Evan besar darinya. Meronta rasanya juga percuma.

"Van, please lepasin tangan gue. Gue gak mau jadi omongan orang," pinta Laras dengan wajah pucatnya. Sebenarnya Evan kasihan, ia tidak berniat sedikitpun untuk melukai Laras.

"Gue anterin lo sampai ke tempat duduk lo ya,"

"Gue bukan anak kecil lagi, Van!" Tolak Laras. Evan tetap bersikeras mengantar gadis itu hingga ke tempat duduknya. Laras mendengus, ia sempat mendengar bisik-bisik teman sekelasnya. Sekarang ia dan Evan menjadi pusat perhatian saat ini.

"Udah sampai kan? Sekarang lo boleh balik ke kelas! Gue gak mau diganggu sama lo!"

"Kalau nanti pas istirahat gue ganggu lo lagi gimana? Lo mau?" Tanya Evan sambil menurunkan dan menaikan alisnya, Laras berdecak,

"Gakmau! Lo bisa pergi sekarang!!!"

Evan mengangguk saja, ia mengalah. Ia langsung saja berbalik badan untuk keluar kelas. Laras kembali mendengar bisik-bisik teman sekelasnya yang terdengar di telinganya,

"Itu serius Evan deket sama Laras?"

"Lah iya gue kalah, ah gue gak boleh kalah dari Laras!"

"Anjir lah, gue yang udah lama perjuangin Evan kok jadi si Laras yang dapet sih?"

"Ihhh cogan gue diambil,"

Laras mendengus,

Gini nih kalau dideketin most wanted sekolah, belum ada sejam langsung jadi bahan omongan kan!

"Rass!! Buruan lo ikut gue deh ke mading, nama lo jadi trending topic sekarang!"

EVALARA [✔] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang