Semenjak kejadian itu Valerie menjadi sosok yang berbeda ia lebih pendiam, tidak banyak bicara.
Bahkan setelah ia pindah ke apartemen milik Nella pribadi, ia hanya memakan makanannya sedikit.
"Val, kamu makan dong, Reval udah beliin kamu makanan nih"
"Iya makasih Nell"
"Val kita keluar aja yuk, ke kampus gitu supaya kamu bisa senyum lagi"
"Iya oke"
Mereka berdua bergegas pergi ke kampus untuk mengalihkan pikiran Valerie.
❤❤❤
Tiba dikampus Valerie merasa di tatap oleh semua orang dengan jijik, bahakan beberapa dari mereka mulai berbisik.
BYURRR
Tepat di tengah kampus mereka seseorang menyiram Valerie dengan air.
"Heh, wanita rendahan! Ternyata lo sama ibu lo sama aja ya, dasar kupu kupu malam!!!"
PLAK
Tamparan keras mendarat di pipi Valerie, Valerie hanya diam tidak membalas.
"Heh lo apa apaan sih kampungan tau gak!"
Nella kini naik pitam melihat teman dekatnya diperlakukan tidak sopan.
"Hah kampungan ! Temen lo tuh yang kampungan!! Sok suci najis!! Kalo dasarnya jalang engga usah sok jadi cewek baik!!"
Tamparan kedua hampir mendarat dipipi Valerie, namun beruntung Reval cepat datang dan menahannya.
"Anastasya!!! Lo apa apaan sih hah!!"
"Reval, ngapain lo lindungin jalang itu! Lo gatau dia itu jalang kaya ibunya yang merupakan wanita penghibur sekaligus wanita simpanan!!"
PLAK
Tamparan keras kini kembali mendarat di pipi Valerie, tangan Valerie kuat menggenggam tangan anstasya yang menamparnya.
"Udah puas! Kalo belum tampar lagi"
"Val, lo kenapa sih lo gaudah dengerin dia Val"
"Kamu diem Reval!"
"Ohh sekarang si jalang udah berani bertindak ya, woy semuanya buat dia malu sekarang juga"
Tanpa perintah kedua kalinya beberapa orang mulai melempari Valerie dengan tepung dan telur.
Bahkan ada yang nelempar gambar gambar tak pantas milik Valerie, Reval mengambil gambar itu dan terkejut bukan main.
"Siapa yang berani sebarin ini HA"
Semua diam kini menatap Reval yang sedang emosi.
"Lo gatau siapa gue! Lo semua bisu! Gue tanya siapa yang nyebarin foto taik kaya gini"
"Reval, mata lo tuh buta ya udah jelas jelas dia itu jalang masih aja lo bela, oh iya dia kan juga mainan lo"
"Woy siapa tuh yang berani ngomong kaya gitu"
Serentak Yudha , Gilang dan Prass datang di tengah tengah keributan.
"Woyy!!! Gua tanya siapa yang bilang kaya gitu anjing!!!"
Semua diam menatap para bajingan kampus yang sudah berkumpul.
"Siapapun yang berani nyebarin kaya gini lagi bakal berurusan sama kita sekarang lo semua bubar!!"
"Lo semua ga denger kata Yudha BUBARR!!!"
Serentak semuanya pergi menibggalkan mereka.
"Thanks bro"
KAMU SEDANG MEMBACA
BAD BOY
RomansaPERINGATAN!! cerita ini mengandung unsur dewasa! bagi pembaca yang tidak nyaman , harap skipp bagian bagiannya terima kasihhh !