BAD BOY

season 2 (Bagian 6)

Waktu menunjukan pukul satu dinihari.

Valerie membuka matanya namun  ia tidak melihat sosok Reval, Valerie bangkit dari tidurnya, mencari sosok Reval.

Ia mencari di mana mana tapi tidak berhasil menemukan Reval, satu satunya ruangan yang belum di periksa adalah kamar di basement, Valerie, turun ke basement.

Valerie melihat salah satu kamar di basement masih menyala lampunya, Valerie menghampiri kamar tersebut dan melihat Reval.

Reval sedang fokus dengan komputer dan berkas berkas yang tertumpuk di mejanya.

"Sayang kenapa belum tidur".

Valerie menghampiri Reval, Reval sedikit terkejut melihat kehadiran Valerie, dan meninggalkan pekerjaannya.

"Kok kamu bangun sayang".

"Iya aku bangun tapi kamu gaada di samping aku Reval".

"Hehe maaf ya sayang, kerjaan kantorku bertumpuk tumpuk".

"Mau ku bantu mengerjakannya Reval".

"Tidak usah sayang, kamu kembali tidur saja".

"Tidak, aku akan menemanimu disini, kamu mau kubuatkan coklat hangat atau coffee".

"Boleh sayang, terimakasih ya".

Reval memeluk Valerie dan mencium kening Valerie.
Valerie meninggalkan Reval dan membuatkan secangkir coffee untuk Reval.

Valerie kembali ke basement dengan secangkir coffee untuk Reval dan secangkir coklat untuknya.

"Aku bantu menyusun brrkas yang sudah kau kerjakan ya sayang".

"Terimakasih istriku tercinta".

Valerie memvantu Reval disampingnya, membantu merapihkan berkas berkas yang berantakan di meja Reval.
Sedangkan Reval kembali bekerja.

Pukul setengah tiga dini hari, Reval selesai mengerjakan pekerjaan kantornya, ia melihat Valerie tertidur di ranjang yang ada diruangan itu.

Reval menghampiri Valerie, memeluknya, menciumnya, Reval menciumi leher jenjang Valerie, membuat tanda kepemilikan disana.

Valerie yang tertidur, menggeliat geli akan tingkah Reval, matanya kembali membuka.

"Reval, udah selesai kerjaanya"

"Sudah, sekarang aku lelah, dan ingin menikmati istriku".

"Reval, kalau kamu lelah, kamu harus istirahat".

"Tidak mau, jangan menolakku Valerie".

Reval tetap melanjutkan aksinya, menikmati waktu untuk memuaskan nafsunya pada istrinya, karna sudah cukup lama ia tidak menikmati istri tercinta.

Namun saat Reval dan Valerie sedang asik memainkan permainannya, handphone Reval  berdering, membuat Reval dan Valerie berhenti bermain.

Reval mengammbil handphonenya, dan melihat siapa yang menelponya di pagi hari.

"Liliana"

Ucal Reval pelan, ia mengangkat telpon dari Liliana tanpa berhenti bermain dengan Valerie.

"Ada apa, pagi pagi menelpon,,, ya lo gausah khawatir udah gue kerjain semuanya,,, iya jam 10 rapat gue galupa,,,, gue lagi main, ada hal lain yang mau lo omongin,,,, oke kalo gada gue tutup telponnya".

Reval menutup telponnya dan membuang sembarangan handphonenya, kembali bermain dengan istri tercintanya.

"Kenapahh,, dia menelponhhh".