55

2.6K 191 10
                                    

Haluuuu lagiiiii
acu double up niiih hehehe 😊
yaudah cus zeyeng
hepi readinggg 😊

CHAPTER 55

Belakangan ini bayangan bayangan aneh sering melintas di pikiran Ayra, seperti cewek dan cowok yang nampaknya sedang berada di sebuah tempat bermain. kemudian setelahnya muncul seorang cewek yang sedang menatap seseorang sambil menangis, tapi wajahnya tidak begitu jelas.

"Kevin."

Kevin menoleh. "Hm?"

"Apa dulu kita saling mencintai?"

Kevin terdiam, dia tidak tahu harus menjawab apa. Lidahnya kelu mendengar pertanyaan yang terlontar dari mulut Ayra.
Cukup lama terdiam akhirnya dia memilih untuk mengalihkan perhatian.

"Udah malem, kita pulang ya?"

Ayra menahan pergelangan kevin.

"Kevin, lo belom jawab pertanyaan gue."

Pemuda itu menghela napasnya.
Tangan nya terulur menangkup kedua pipi gadis itu dan menatap manik hitam Ayra dengan lekat.
Sumpah, Kevin gak bisa jujur sekarang, dia gak bisa membayangkan bagaimana ekspresi Ayra kalo tau kevin gak sebaik yang dia kira. Kevin belum siap kehilangan Ayra untuk yang kesekian kalinya.

"Gue sayang sama lo dan lo sayang sama gue. selamanya akan begitu."

Ayra tersenyum, hatinya menghangat.

"Kita pulang ya."

.
.
.
.
.

Ini hari senin dan itu artinya seluruh atlet harus memulai aktivitas nya kembali. Tepak menepak bulu angsa.

Tidak terkecuali kevin. sebenernya dia gak mau ninggalin Ayra, terlebih kondisi Ayra yang sedang tidak baik.

Pukul 7 pagi Lapangan indoor pelatnas PBSI sudah di ramaikan oleh shuttle cock yang berterbangan kesana kemari, serta suara decitan yang di hasilkan oleh pergeseran kaki.

"Ayra gimana kondisinya?"

"Gitu gitu aja, dia masih belom inget. Gue gak tau harus ngapain kalo dia udah inget sama gue. Gue takut kalo dia marah dan pergi ninggalin gue."

"Gue yakin Ayra bukan orang yang kayak gitu, vin. Waktu lo sakitin dan nyiksa dia aja dia bisa maafin dan gak marah sama lo. Apalagi sekarang, kan lo udah berubah."

Semoga.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Ayra sudah di perbolehkan pulang ke rumah,

Papa nya membawa seorang suster dari rumah sakit untuk merawatnya.

"Permisi, ini teh hangat nya."

"Makasih ya."

Padahal Ayra sudah bilang pada papanya kalau Si mbok saja cukup untuk menjaganya. Tapi kata papa nya, suster itu bukan suster biasa, dia mengerti soal soal medis secara mendetail. Entahlah, Ayra menurut saja.

Suster itu Ramah, baru beberapa hari merawat Ayra tapi dia sudah bersahabat dengan nya, umur keduanya tidak jauh berbeda dan Yaa, Ayra tidak merasa kesepian.

Ayra menjatuhkan tubuhnya di tempat tidur.
Pandangan nya terfokus pada langit langit kamarnya.

Akhir akhir ini dia selalu mengingat yang aneh aneh.
Membuatnya bingung. Sebenernya apa yang Ayra gak tau? dan apa kevin berbohong pada nya?

Ayra menggeleng cepat, bagaimana pun Kevin itu orang baik.

Tok tok tok.

"Buka aja gak di kunci sus."

"Ini telepon kamu bunyi."

"Makasih yaa."

Senyum nya mengembang saat melihat nama penelpon.

"Halooo."

"Halo ra,"

Jarum jam bergerak maju seiring percakapan mereka via suara. Dari tadi Ayra gak berenti senyum sendiri, seperti remaja yang baru pertama kali jatuh cinta. Apakah kevin cinta pertama nya?

Ayra melangkah kan kakinya keluar kamar.

"Ciee, yang abis teleponan."

"Apa sih sus."

"Sus, aku mau nanya deh."

"Nanya aja sebelum nanya itu bayar."

"Emang ada kalo nanya harus bayar?"

"Ada, kalo kamu konsultasi ke dokter, kan bayar."

"Oh iya bener juga ya. Menurut suster, Kevin itu orangnya gimana?"

"Kevin baik, dia berprestasi, etika nya juga bagus."

"Oh gitu ya. Aku kan nanya ya sama dia tentang aku pernah foto bareng sama dia apa engga, tapi dia kaya kebingungan gitu deh sus. Aneh gak sih?"

Suster mikir bentar "Enggak sih, Ada juga yang kaya gitu, kalau orang yang sering bertemu, biasanya mereka menghabiskan waktu bersama dan lebih jarang foto."

"Tapi ya masa gak ada satu pun? Trus belakangan ini tingkah nya kevin aneh, kalo aku nanya soal hubungan aku sama dia, dia pasti gugup sus."

"Perasaan kamu aja kali."

Ada hal aneh yang mengganjal dalam pikiran Ayra, seperti ada yang tidak beres. Apa kevin menyembunyikan sesuatu darinya?

.........
TBC

Acu bakalan sesekali double up kaya gini, jadi tungguin aja yaaa.

Tadi acu di chat mpin HEHE 😂, dia titip pesen buat kalian. Katanya jangan lupa bahagiaa ❤❤

Timakaci sudah membacaa 😊
babaayy zeyeng

Famous to loving you : Kevin Sanjaya [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang