Clover 2.5

67 15 20
                                        

2.5 That Contract

Author POV

Di Korea hubungan intim sebelum pernikahan itu bukan lagi menjadi hal tabu. Meskipun tidak selalu dibicarakan, hampir 80 persen pasangan sudah pernah Melakukannya sebelum benar-benar terikat dengan pernikahan. Sebenarnya hal itu cukup merugikan wanita apabila kelak mereka tidak jadi menikah. Aeris berpikir keras setelah Chanyeol meninggalkannya.

Tidak ada yang salah. Seharusnya memang tidak ada yang salah. Toh tidak ada yang memaksanya. Semua terjadi karena mereka saling mencintai. Namun ketika pria itu sangat memprioritaskan pekerjaannya, di sanalah Aeris merasa sedih.

Chanyeol bukan egois, menurut pria itu. Benar. Dia pikir bahwa tanpa karir bagaimana kelak ia akan menafkahi keluarga dan membahagiaka Aeris. Pekerjaan sebagai penyanyi itu terdengar saja gampang tapi sebenarnya sangatlah susah. Masa jaya mereka itu terbatas, belum lagi ketenaran dan karya mereka tidak jelas kapan akan bersinar dan terlupakan. Jika saat ini ia sedang berusaha naik ke atas maka yang ia butuhkan adalah totalitas. Demi mencapai semua itu pasti ada sesuatu yang ia korbankan.

Aeris harus kembali bekerja ketika pagi tiba. Ia bangun dengan sekujur tubuh yang terasa tercerai-berai. Belum lagi mood-nya sudah hancur. Ia memilih baju sembarang dan menuju kantor dengan setengah roh saja yang menempel di tubuhnya. Ia hanya berharap bisa cepat-cepat pulang dan beristirahat. Pertama kali melakukan hal itu membuatnya benar-benar tak terbiasa dan seperti mayat hidup untuk bergerak.

Dengan lesu ia masuk ke ruangan Sehun yang juga merupakan ruangannya. Pria itu berada di sana. Kedatangan Aeris langsung disambut ceria oleh Sehun. Pria itu langsung menghampirinya dan membuat Aeris jantungan di tempat. Sehun memeluknya begitu erat dan tampak begitu senang.

"Kita mendapatkannya! Kita mendapatkannya!" serunya.

"Apa?" Aeris masih bingung. Tubuhnya mematung dan ia merasa sedikit aneh dengan apa yang dirasakannya saat ini.

"Kontrak dengan klien penting itu. Dia sudah menyetujuinya!"

Aeris yang datang dengan setengah roh kini benar-benar seperti wadah kosong. Ia menatap Sehun saja ketika pria itu menatapnya dengan ceria.

"Hey!" dan Sehun menggoyangkan telapaknya di depan wajah Aeris.

"Eh? Kenapa bisa?" balasnya seperti orang kebingungan.

"Kau kenapa eoh?"

"Aniya.."

"Benar, kontrak itu. Entah kenapa dia akhirnya menyetujuinya."

Aeris mengangguk saja.

"Akan ada acara minggu depan dengan klien penting yang mengundang kita. Perayaan kerjasama yang berhasil dengan perusahaan." beritahu Sehun.

Sehun sengaja memberitahukannya lebih awal agar Aeris bisa mengatur jadwalnya. Sehun pun tak ingin kejadian seperti yang lalu itu kembali terulang.

~

Chanyeol bernapas lega. Ia sandarkan tubuhnya sambil menekan pelipisnya. Akhirnya ia menyelesaikan masalah produksi lagu itu. Eunji pun menghubungi member lain untuk memulai rekaman. Melihat Chanyeol yang kelelahan, Eunji memberikan sebotol mineral dengan sesaset vitamin penambah stamina.

Lucky [Chanyeol x Aeris]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang