Part1

5.9K 217 0
                                    

Saat ini Kanaya sedang berada di tempat favoritnya yang ada di sekolah ini.Ia sedang berada di taman belakang sekolah.Tempat ini begitu tenang dan Kanaya menyukai ketenangan.

"Ahh akhirnya gue ada disini lagi" Gumam Kanaya gembira seraya duduk di bangku taman belakang sekolanhnya.Ia membuka novelnya dan mulai membaca.

"Cantik" ucap seseorang disamping kanaya yang tengah memandanginya begitu dekat.

"AAAAA!" teriak Kanaya terkejut melihat cowok itu tepat didepan wajahnya.

"Lo lagi,lo itu kenapa si ngagetin gue terus!!" lanjut Kanaya dengan nada yang merendah tetapi masih bisa dibilang kalau Kanaya membentaknya.

"Maaf ya,Kanaya" ucap Rayan seraya menjauhkan wajahnya dari Kanaya.

"Hah? Dia tau nama gue dari mana?" batin Kanaya seraya menatap Rayan bingung.

Rayan hanya tersenyum kecil pada Kanaya,lalu pergi begitu saja dan lagi-lagi Rayan hanya menyapanya tanpa berbicara apapun setelahnya.

"Dasar aneh" batin Kanaya.

***

Keadaan sekolah sudah mulai ramai,dan 5 menit lagi bel masuk akan berbunyi.Kanaya kembali ke kelas nya,saat ini Kanaya berada di kelas XI IPA 1.

"Kanayaaa my honeyyy gue kangen banget samaloooo!!!" ucap seorang perempuan seraya berlari dan memeluk Kanaya.

"Iya,gue juga kangen samalo" ucap Kanaya dengan senyum mengembang diwajahnya.

"Gue belajar satu hal setelah libur selama dua minggu ini tau ga?" lanjut Kanaya

"Wahh belajar apaandah?"

"Sifat alay lo itu gaakan bisa ilang" jawab Kanaya seraya tertawa kecil.

"Ih jahat banget si sama sahabat sendiri.gue kangen ama lo jugaa" rajuk Sabil kepada Kanaya seraya melepaskan pelukannya.

"Iyaiya maafin gue yaaa,gue juga kangen ko ama lo" sahut Kanaya meminta maaf pada Sabil dan kembali memeluknya.

KRING! KRING! KRING!

Bel masuk akhirnya berbunyi membuat semua siswa dan siswi kembali ketempatnya masing-masing.Begitupun dengan Kanaya dan Sabil tentunya mereka duduk satu meja.

Selang beberapa menit guru masuk ke kelas mereka .

"Pagi anak-anak!" sapa guru tersebut pada semua murid yang ada dikelas.

"Pagi buuuu~" sahut semua yang ada dikelas itu.

"Hari ini kalian akan punya teman baru,tolong perlakukan dia dengan layak ya" pinta bu Tuti kepada mereka.

"Rayan sini masuk" ucap bu Tuti kepada seseorang diluar kelas.

Semua penghuni kelas memiringkan kepala mereka berusaha untuk melihat teman baru mereka dari dalam kelas kecuali Kanaya,ia sibuk membaca novelnya setelah menjawab sapaan bu Tuti tadi.

Tak lama,masuklah seorang pria yang begitu tampan ke dalam kelas mereka.

"Anjir ganteng banget nay!!" ucap Sabil kepada Kanaya.Kanaya yang sedang asik membaca novelnya itu merasa terganggu dan langsung meluruskan pandangannya ke depan kelas.

"Hahh! si cowok aneh itu,ngapain dia disini?" tanya Kanaya terkejut

"Makanyaa kalo guru ngomong tu dengeriiiinnn.taii lo emang!" sahut Sabil dengan nada yang sedikit kesal.

"eh,btw ko lo bilang dia cowok aneh si?.Lo kenal ya sama dia!?" lanjut sabil dengan histeris namun sedikit berbisik.

"Ga kenal si,cuman tadi pagi dia ngagetin gue dua kali" sahut Kanaya malas.

"Baiklah,silahkan kamu perkenalkan diri kamu sekarang" ucap bu Tuti mengalihkan pandangan Kanaya dan Sabil.

"Hai,gue Rayan gue anak pindahan dari SMA Bangsa" ucap Rayan memperkenalkan dirinya,begitu singkat.

"Oh Rayan." batin Kanaya.

"Baiklah Rayan silahkan kamu duduk ke bangku yang kosong" ucap bu Tuti mempersilahkan.

Rayan hanya membalasnya dengan angguka dan bergegas mencari bangku yang kosong.Hanya ada satu bangku kosong dikelas,dan itu berada didepan Kanaya.Ya,tepat didepannya.

Setelah duduk ditempatnya,Rayan menoleh kebelakang dan senyum kepada Kanaya sekilas lalu meluruskan pandangannya lagi ke depan.

"Dih aneh bett jadi orang" batin Kanaya bingung dengan perlakuan Rayan padanya.

***

Rayan tau nama Kanaya dari mana?

Name tag coy (^.^)

Mine [SELESAI] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang