Felicia akhirnya keluar dari r.baca menuju r.bersih dengan perlahan karena lumpur yang mulai menetes dari pakaiannya mulai menetes di lorong menuju r.bersih akan membuat licin lorong itu. Selain itu tentunya felicia tidak ingin membuat suara gaduh yang memancing het untuk naik ke lantai 2 dan melihat kerusakan di r.baca.
Felicia masuk ke r.bersih dengan aman sambil menghela nafas panjang. Melihat r.bersih ternyata adalah kamar mandi,ada bathtub berwarna putih terdapat undakan kecil menuju bathtub, pijakan dari bebatuan berwarna hitam, di hadapan bathtub ada closet duduk dengan tisu gulung menggantung di samping kloset, di antara bathtub dan kloset dipisah sekat dari tembok setinggi 50cm, di sebelah bathtub terdapat shower ,dekat pintu keluar terdapat lemari pendek berisi keranjang dari alumunium disebelahnya terdapat wastafel berwarna putih lengkap dengan sebuah cermin bulat menggantung,tempat sampah dan tempat sikat gigi.
Felicia berjalan ke bathtub terdapat 6 keran warna warni diujungnya. Dibukalah keran dengan warna biru dan merah, keran biru mengeluarkan air, sedangkan keran merah mengeluarkan air panas yang mengepulkan uap. Felicia mencoba airnya dengan memasukkan jari tangannya ke bathtub setelah panasnya cukup felicia menutup keran berwarna merah dan biru.
"Aku lupa membawa sabun."Pekik felicia teringat akan hal penting yang terlupa
Felicia kembali menatap 6keran warna warni itu.
"Aku penasaran keran warna lainnya isinya apa y?"
Felicia dengan hati-hati membuka keran berwarna hijau sedikit. Keluarlah buih berwarna hijau beraroma mint. 'hmmm lumayan juga untuk membersihkan lumpur.' Pikir felicia dalam hati 'sebelumnya aku mau mencoba membuka buku yang membuat onar itu. Apakah masih akan mengeluarkan lumpur? '
Felicia membuka buku itu perlahan mengingat buku itu sempat mengagetkannya dengan mengeluarkan lumpur coklat. Buku itu terbuka sedikit tidak ada yang terjadi, felicia membuka penuh bukunya ,sekarang buku itu tidak mengeluarkan lumpur. Felicia menganguk senang,sekarang tinggal mencoba yang satunya. Felicia membuka perlahan buku itu, buku yang satu ini tidak mengeluarkan apapun. Felicia menghela nafas lega, membiarkan jam kuno menelan keduanya.
Felicia mulai membuka bajunya dan menaruhnya di keranjang dan mulai membersihkan dirinya dari lumpur yang menempel. Setelah selesai membersihkan diri, ada sebuah handuk bersih yang melayang menunggu felicia. Felicia segera mengeringkan tubuh dan rambutnya yang basah sesegera mungkin memakai pakaian ganti.
Felicia melihat pakaiannya di keranjang sudah bersih dan dilipat rapi. Felicia mengambil pakaian itu dan membiarkan jamnya menelan pakaian lamanya.
"Sekarang tinggal memikirkan cara membersihkan keonaran di r.baca." Gumam felicia sambil meninggalkan r.bersih.
