Anak DESA ✔

PART 18.

"Perkataan sama perbuatan kamu tidak sebanding yang aku kira:))"

"Kamu berhasil ngambil hati aku, lalu kamu pergi begitu saja, lantas apakah aku harus beranggapan kalo sebenarnya kamu itu baik?"

"Jahat! Itu lah kamu!"

**

"Gue pamit van, lo jagain jelita" ucap bima

"Iyh bim" balas vano

"Gue pergi dlu jel" ucap bima

"Eh iyh bim" ucap jelita

"Kalian berdua blm nyeritain hal penting ke gue, jdi bsk lo berdua hrs segera nyeritain smua nya" ucap bima

"Iyah2 bim" ucap vano

"Nyeritain ap?" tanya jelita

"Udh jel, lo istirahat aj" ucap vano

"Gue pamit see you" ucap bima

"Buruan! Nyemak aj!" sinis vano

"Pedes banget lo" ucap bima

Bima keluar ruangan.

Kini tinggal lah vano dan jelita.

"Lo tidur, bsk jgn skolh dlu" perintah vano

"Mama diana?" ucap jelita

"Mama lo? Udh ga usah lo pkiran, lo skrng tidur aj" ucap vano

Jelita menurut dan segera tidur.

**
Manda sedang menunggu seseorang untuk segera pulang krumah nya.

Bima melihat manda sedang menunggu seseorang.

"Lo pasti lgi nunggu david, skrng rencana apa lagi yg mau lo buat" ucap bima

Nyata nya manda tidak menunggu david tapi ia menunggu supir nya untuk menjemput.

Bima melewati manda dan beranggapan tidak melihat manda sama sekali.

Manda dapat melihat bima secara jelas, menurut manda gaya bima sangat lh keren di Bandingkan david dan bima sangat dewasa menurut nya.

Manda terlihat sabar saat bima melewati nya begitu saja.

Ada tiga orang preman menggoda manda.

"Haii, mau gue anterin" tawar salah satu preman itu

"Jauh2 dari gue" ucap manda

"Jangan galak2 dong ntr cantik nya hilang" goda preman itu sambil mencolek-colek pipi manda

"Jangan sentuh gue!" ucap manda

"Ayo ikut kita akan bersenang-senang" ajak preman

"Jangan berani dekat2 gue, atau gue teriak!" ngegas manda

"Teriak aj lo kalo mau, tapi nyawa lo terancam!" ancam preman itu.

Bima lupa ia ingin singgah ke indomaret untuk membelikan adik nya coklat, ia muter balik untuk membelikan nya.