My Junior My Husband (COMPLETED)

36.) Seribu Andai!

Syarel pov

Aku terbangun dan melihat jam weker pukul 06:12,aku heran perasaan semalam aku tidak di apt.terus kenapa aku bisa ada disini,kepalaku sangat pusing aku merasa ingin muntah aku beranjak menuju KM untuk memuntahkan semua isi perutku,setelah itu aku mandi

Setelah selesai berpakaian,aku keluar aku mengingat kejadian semalam,semalam aku bermimpi Rasya mengecup keningku tapi terasa sangat nyata,kenapa aku sangat senang

"Lo udah bangun?"tanya nya

"Yaiyalah,lo pikir gue berdiri disini apaan?ngigo?"ketusku

Aku berjalan kedapur yang disana bi Saroh sudah menyiapkan makanan

"Maaf ya bi,Syarel ga bantuin bibi masak"aku memasang wajah melasku,bi Saroh hanya terkekeh

"Ga papa neng,lagian ini udah tugas bibi"jawabnya

Aku melihat Rasya baru masuk di ruang makan lalu duduk di depan ku,dan mengambil berbagai lauk,aku mengingat perkataan bi Saroh,kalau ingin menjadi istri yang baik kita harus menyuguhkan makanannya

Bi Saroh tau hubunganku sama Rasya,mmm apa aku harus menyuguhkan makanan?

"Kenapa ga dimakan?"tanyanya,hefff apa Rasya di ciptakan memang seperti ini?bertanya saja wajahnya sangat datar sangat menyebalkan

"Makan"jawabku lalu melahap makananku,

Didalam mobil kami berdua sama sama memilih untuk bungkam

"Clubing itu ga baik"aku langsung menoleh kearahnya,dari mana dia tau kalau semalam aku clubing ?

"Lo tau dari mana?"tanyaku harap harap ia menjawabnya dengan jelas bukan hanya sepatah kata atau dua kata saja

"Gue liat lo dibawa sama cowok asing"aku memblalakkan mataku,hah?jadi itu benar bukan hanya sekedar mimpi?aku memang merasa ada cowok yang membawaku keluar dari club dan berniat untuk membawaku ntah kemana

"Lo ga ngaco kan?perasaan itu hanya mimpi gue?tapi kok lo bisa tau isi mimpi gue sih?"tanyaku

"Ga tau"uhhh dasar aku ingin menjambak rambutnya dengan kasar,

"Intinya gue ga suka lo pergi ketempat laknat itu"ucapnya

Kenapa semakin hari aku merasa ia semakin mengekangku, larang ini itu,padahal aku tidak pernah melarangnya

"Hmmmm,lo enak ya? seenaknya ngelarang gue?sedangkan gue aja ga pernah ngelarang lo untuk ngelakuin ini dan itu"aku sudah mulai terpancing emosi

"Karna clubing itu ga baik"jawabnya,aku tersenyum palsu

"Lo tau apa tentang baik dan ngga nya?gue ngelakuin itu buat tenangin pikiran gue ga lebih,jadi fine fine aja buat gue,jadi lo ga usah sok care"ketus ku

"Lo perempuan Rel,ga baik konsumsi Yang beralkohol"

"Kenapa lo ngelarang gue seenaknya?"

"Karna gue suami lo"dug

Suami?

Author pov

Rasya berjalan menuju kelasnya,pikirannya kembali berkecamuk

Hmmmm,lo enak ya? seenaknya ngelarang gue?sedangkan gue aja ga pernah ngelarang lo untuk ngelakuin ini dan itu

'Yang Syarel bilang memang benar,gue udah sering ngelarang ini itu sama dia,sedangkan dia ga pernah ngelarang gue,apa karna gue yang terlalu peduli dan sayang sama dia?dia saja berpikiran masa bodo tentang ku'