62.) Murid Baru?

2.5K 94 0
                                    


        **
setelah libur sebulan,Sekolah kembali masuk,termasuk Syarel dan kawan kawannya

"Bad lo ngga becanda kan?"tanya Fitri dan Lili bersamaan

"Gue ga akan bohong masalah ini,Bokap gue udah ngurus surat pindah gue sejak selesai terima raport"ujar Syarel santai

"Hah dan lo baru ngasi tau kekita berita baru sekarang?lo nyembunyiin hal sebesar ini dari kita?"tanya Lili

"Maap,tapi mulai besok gue ga sekolah disini lagi"ujar Syarel dan menghembuskan nafasnya kasar

"Kalian harus jaga diri yak"ujar Syarel sambil menepuk pundak kedua sahabatnya

"Tapi kita masih sahabatan kan?"tanya Lili

"Li sahabat itu ga akan putus hanya karena beda sekolah"ujar Fitri,membuat Lili cengengesan

"Bad,gue agak kecewa sama elo,tapi gimana lagi ini bukan kemauan elo"ujar Fitri

"Lagi lagi gue di pisahkan sama kalian berdua,kenapa gue ngerasa kalau hidup gue ga adil"batin Syarel

"Syarel"panggil seseorang membuat ketiga gadis ini berbalik

"Rasya?ada apa?"tanyanya

"Di panggil pak Santo"ujar Rasya

"Gue pergi dulu ya,kalo gue ga kekelas itu artinya gue ga disini lagi,gue udah pulang dan besok gue udah pindah"Syarel langsung memeluk kedua sahabatnya

"Lo harus bae bae di sana"ujar Fitri

"Iya, lo bedua juga harus sering sering ke apt."ujar Syarel lalu melepas pelukannya

"Kalo kita sih iya iya aja,kalo Si Rasya nolak mah kita bedua mau gimana lagi"ujar Lili menyinggung Rasya

"Rasya ga keberatan kok,kan Sya?"tanya Syarel

"Iya"ujar Rasya Dan mengangguk

"Wahh ada peningkatan nih,gue liat lo bedua udah Srekkk"bisik Lili

"Iss ngawur lo"protes Syarel lalu mentoyor kepala Lili

"Ihh sakit pe'a"keluh Lili

"Yaudah gue pergi dulu,Bye"ujar Syarel lalu pergi meninggalkan kedua sahabatnya

             **

Keesokannya,Setelah Rasya mengantar Syarel kesekolah barunya, ia langsung pergi menuju isi sekolahnya

Syarel menilai sekolah barunya kalau ini tidak terlalu buruk, sekolah barunya terbilang keren,tapi kini Rasa gugup muncul pada dirinya ini kali pertamanya ia menjadi siswa baru,biasanya murid pindahan akan diantar oleh orang tuanya tapi dia?tidak mungkin Farel mau mengantarnya,yang mengurus surat kepindahannya saja bi Asri di bantu pak Tani mereka di perintahkan oleh Farel

Sebenarnya Rumi Sudah menawarkan diri tapi Syarel menolakanya ntah karena apa,

Dengan satu tarikan nafas Syarel langsung melangkahkan kakinya kedalam sekolah,apakah dia akan menjadi biang onar disekolah barunya ini?

Banyak mata yang memandangnya,ia berjalan mencari ruang kepala sekolah,untuk mengetahui dimana kelasnya

Dengan bantuan papan petunjuk,
Disinilah Syarel berdiri di depan pintu ruang kepala Sekolah,ia mengetuk pintu itu lebih dulu,sungguh ini bukan diri Syarel yang sebenarnya

"Masuk"ujarnya

"Pagi pak,Saya Syarel Syahla murid pindahan dari--"

"Oh jadi kamu duduk dulu,Saya akan memberimu seragam SMA ini,dan sebentar lagi akan ada murid yang mengantarmu kekelasmu"ujar sang Kepala sekolah bernametag

My Junior My Husband (COMPLETED) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang