3 minggu kemudian..Diruang VVIP Syarel tengah duduk diatas brankar,ia baru saja selesai Makan
"Yah,aku ingin pulang,Aku bosan disini"rengek Syarel membuat Rasya tersenyum senang,setidaknya Istrinya itu masih bisa bermanja padanya meski kejadian ironis telah menimpanya 3 minggu yang yang lalu
"Hmm tunggu yah,Tunggu apa kata dokter nanti"ucap Rasya membuat Syarel mendengus kesal
"Ibuuu"Senyum Syarel kembali merekah ketika mendengar suara mungil itu
"Anak ibu,sini"ucap Syarel,Rasya tersenyum melihat itu lalu menggendong anak tunggalnya itu
Tok tok
Tidak lama masuklah satu dokter dan satu Suster
"Selamat pagi,Nyonya,aku akan memeriksa kondisimu"ucap sang Dokter"Aku sudah sehat dok,aku ingin pulang"ucap Syarel memaksa tapi masih terlihat sopan
Dokter itu tersenyum
"Tapi periksa dulu Nyonya"ucap sang dokterRasya tersenyum melihat Aksi Istrinya,lalu mengecup pipi Aurel lembut
"Lihat ibumu sangat rewel sayang"bisik Rasya"Ayah aku mendengarmu"kesal Syarel membuat Rasya tertawa kecil
"Ampun istriku"goda Rasya membuat pipi Syarel bersemu merah,tapi tiba tiba matanya memanas mengingat,apa ia bisa selalu bersama keluarga kecilnya itu?
"Alhamdulillah,kondisi Nyonya Syarel sudah membaik,dan sepertinya sudah bisa pulang"ucap sang Dokter membuat Syarel tersenyum kemenangan
"Alhamdulillah"
**
Sampai dirumah,Rasya menemani Syarel di kamar,Sementara Aurel tengah bermain dengan boneka Doraemonnya
"Bu"
"Hmm?""Aku mencintaimu"ucap Rasya lalu mengecup kening Syarel lama
Syarel terpaku mendengar penuturan Rasya yang sangat lembut,saat Rasya melepas ciumannya Syarel kini menatap Mata Rasya lekat
"Aku jauh mencintaiumu"gumam Syarel tidak sadar mengeluarkan air mata haru
"Jangan menangis"ucap Rasya lalu menyeka air mata Syarel lembut
Syarel tersenyum menatap wajah Rasya,wajah suaminya itu sangat tampan,wajar saja banyak diluar sana yang menyukai ataupun mengaguminya
"Aku tahu aku tampan,tidak perlu memandangku seperti itu"goda Rasya membuat Syarel terkekeh
"Kalau kau tidak tampan,aku tidak akan suka padamu"gurau Syarel membuat Rasya cemberut
"Oh ya?"tanya Rasya pura pura kecewa,ia langsung berdiri menjauhi Syarel
Syarel yang mendapatkan respon Rasya yang begitu, langsung merasa bersalah
"Yah,aku hanya becanda"sesal Syarel tapi Rasya tidak meresponnya
ingin rasanya Syarel menangis,tapi Rasya malah mendekati meja rias,dan mengambil sesuatu disana,setelah itu ia masuk kekamar mandi mengabaikan Syarel
Syarel benar benar merasa bersalah,ia menunduk mengeluarkan air mata,ia takut Allah murka padanya karna sudah membuat Rasya marah
"Hikss..aku ga bermaksud berkata seperti itu hikss"isaknya terus terusan
"Ekhemmm"Tangis Syarel terhenti kala mendengar deheman suaminya
Ia mendongakkan kepala,Spontan matanya memblalak
"Astagfirullah,Ayah"pekik Syarel membuat tawa Rasya membeludak"Hahaha"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Junior My Husband (COMPLETED)
Teen FictionInfo: {Cerita ini proses Revisi, cerita yang Author sudah Revisi itu,ada tanda black ceklisnya yah} ** Mengkisahkan kehidupan seorang gadis bernama Syarel ia terkenal dengan julukan Bad girl nya namun ia termasuk most wanted di sekolah,di...