38.) Familiar

3.2K 101 4
                                    

Bel sekolah sudah berbunyi,Syarel pulang bersama Rasya,sampai di Apt.bi Saroh menyambut mereka

setelah itu,Rasya memasuki kamarnya begitu juga Syarel,Syarel menatap jam dinding yang ada dikamarnya

Pukul 14:21,Syarel kembali mengingat perkataan kevin untuk menemaninya keluar,Syarel menghembuskan nafasnya kasar

Tok tok,Syarel bangun dari tidurnya membukakan pintu,Rasya sudah berdiri di depan pintunya

"Paan?"Tanya Syarel sarkas

"Lo belum makan,Bi Saroh sudah nyiapin semuanya"jawab Rasya

Hah?apaan seorang Rasya rela mengetuk pintu demi menyuruh Syarel makan?Syarel tersenyum geli membayangkan hal itu

"Lo sakit?"Syarel meletakkan punggung tangannya di kening Rasya

"Tapi ga panas"Wajah Syarel tampak bingung

"Sudah jangan banyak tanya" Rasya langsung menarik tangan Syarel menuju dapur

"Huh dasar kulkas pemaksa"Umpat syarel,Membuat Rasya ingin terkekeh tapi ia masi menjaga image sebelum Syarel mengingat semuanya

"Bi saroh sini makan bareng Kita aja"Bi Saroh tersenyum menanggapi perkataan Syarel

"Ehh ga usah neng,bibi bentar aja makannya"

"Ga papa kok bi,sini duduk lagian Syarel dan Rasya uda nganggap bi Saroh kek keluarga"ujar Syarel

Rasya tersenyum tipis melihat Syarel,baik tapi jutek itulah pemikiran Rasya untuk Syarel

Dengan terpaksa bi Saroh mau makan bersama mereka

      **


Pukul 16:02 Syarel keluar,dari kamarnya dengan style yang sederhana,baju kaos hitam lengan pendek,jeans hitam bawah lutut sepatu putih,topi putih rambut di ikat satu dan slimbag berwarna blasteran putih hitam

Syarel berjalan mencari bi Saroh
"Bi Rasya mana?"

"Keluar neng,ada urusan"Syarel terdiam sebenarnya Rasya kemanasih sudah lama Rasya seperti ini pergi ntah kemana pulang setelah maghrib

"Yaudah,Syarel keluar dulu"Syarel keluar dari apt. ia berjalan menuju lantai dasar disana ia sudah mendapatkan kevin,yap kevin tahu dimana Syarel tinggal tapi ia tidak tahu lantai berapa dan nomor berapa,ia tahu Kalau kini Syarel tidak tinggal sama pembantu lagi tapi tinggal di apartement milik omnya itulah yang di katakan Syarel pada kevin

Karna Kevin sekarang tau Kalau Syarel tinggal di apt.Rasya kevin berpikir Syarel tinggal di apr.milik ayah Rasya

Kevin memandang Syarel dengan takjub,pakaian sederhana tapi sangat cantik,Kevin juga menggunakan jaket berwarna hitam dengan baju kaos berwarna merah,jens Hitam

"Kok kembar sih?"protes Syarel

"Elah lonya aja yang plagiat"

"Idih hati hati ya kalo ngomong yang ada elo,kan gue sukanya warna hitam putih"ketus Syarel dengan terpaksa Kevin mengalah

Dijalan mereka berdua menikmati semilir angin, laju motor kevin tidak terlalu kencang,tentunya Syarel tidak memeluknya

"Mau kemanasih?"

"Ntar dulu,tuh udah dekat"Syarel memandang bangunan bangunan tinggi dan besar,apa sudah dekat?

Tidak lama Kevin memasuki perkarangan Bangun besar
"Perpustakaan Nasional?"Tanya Syarel

Kevin mengangguk
"Lo kan udah janji buat nemenin gue keperpus,jadi hari ini kita belajar di perpus ini,lagian disini lebih lengkap dibanding perpus sekolah"Syarel mengangguk mengerti

My Junior My Husband (COMPLETED) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang