The Melting Snow (TMS) [TAHAP REVISI]

❄️CHAPTER TUJUH❄️

SKIPP pulang sekolah

KRINGG.... KRINGG...

Bunyi bel di penjuru sekolah membuat keadaan ricuh karna pulang sekolah merupakan syurga bagi mereka karna tidak akan ketemu lagi dengan guru killer ntah kalau besok:v abaikan

"Baik anak-anak ibu akhiri sampai sini dulu selamat pulang"ucap Bu Retno guru sejarah sambil melenggang pergi

"Ehhh ra is gue duluan ya ada bokap soalnya udah di bawah"ucap Alvi pada sahabatnya

"Ohh yaudah hati-hati"ucap Zahra dan Ais yang di balas acungan jempol oleh Alvi

"Ehh Lo naik apa ra?"tanya Ais

"Naik mobil Lo naik apa?"tanya Zahra balik

"Sama naik sendiri yaudah cuss pulang gak ada yang ketinggalan lagi gak?"tanya Ais memastikan

"Gak ada sih yaudah pulang yok"ucap Zahra yang di angguki oleh ais

Saat berjalan di koridor sekolah zahra sempat melihat Rendi dkk karena rasa ingin tahunya yang tinggi tentang rendi iya pun akan bertanya pada Ais

"Hmm is Lo tau Rendi kan?"tanya Zahra

"Iya Rendi kakel kita kan yang kelas XII IPA 5 itu kan yang ganteng tapi cuek"ucap Ais cerosos

"Iya dia"ucap Zahra

"Kenapa emangnya?"tanya Ais

"Gak papa sih kepo aja kenapa sih dia kok dingin banget?"tanya Zahra

"Hmm gak tau juga sih setahu gue sihh dia gitu karna kakak perempuannya meninggal jadi dia berubah gitu deh gak tahu juga sih kalau ada masalah lainnya"jelas Ais

"Emangnya gak ada ya yang bisa luluhin hatinya dia?"tanya Zahra lagi yang mulai suka dengan topik pembicaraan

"Kayaknya sih gak ada tapi dia sering malah di deketin cewek malah ada yang terang-terangan bilang suka sama dia yahh dianya mah cuman gitu gak peduli"jelas Ais lagi sedangkan Zahra hanya manggut-manggut mengerti

"Emangnya kenapa sih Lo kok tumben nanyak dia?"tanya Ais yang mulai sadar apa yang dibicarakan barusan

"Hmm gak sih kepo aja"ucap Zahra

"Ehh..kalau gue nyobak luluhin hatinya dia gimana apa dia luluh gak tapi gue gak mau pakek cara murahan"lanjut Zahra yang membuat Ais cengo tentang penuturan kata sahabat satunya ini

"Lo suka sama kak Rendi nih?"tanya Ais curiga

"Gue gak suka ya gue cuman kasihan aja sama dia yang cuek jadi yah gitu dehh" "sama ada kepo juga sih tentang perasaan gue mah gak ngerti" lanjut Zahra di dalam hati sedangkan ais hanya menganggukkan kepalanya

"Ehh gue duluan ya"ucap Ais sambil masuk kedalam mobilnya sedangkan Zahra mengacungkan jempolnya

Mereka berdua pun keluar dari sekolah tetapi mereka berpisah saat perbedaan blok rumah yang kebetulan rumah Zahra blok 5 sedangkan Ais blok 9 cuman beda 4 Zahra pun mengarahkan stir mobilnya ke arah kiri tak lupa iya mengklakson ais sambil menyapa tak selang lama Zahra sampai di mansion rumahnya

Zahra pun mengklakson mobilnya menyuruh penjaga gerbang membukanya dan akhirnya terbuka tak lupa Zahra menyapa pak satpam itu

"ASSALAMUALAIKUM YUHUUU ZAHRA PULANG"ucap Zahra dengan khas suara toa nya

"Waalaikum salam gak usah teriak-teriak sayang nanti kalau putus suaranya gimana?"ucap momy Zahra

"Yahh momy mah gak asikk mana ada orang tua doain anaknya biar pita suaranya putus"ucap Zahra cemberut