47 : Gugup

13.3K 1.5K 1K
                                    

SELAMAT MEMBACA
FORTIDEN
47 : Gugup

Jadi, masih mau dirangkul atau gimana?—:—:—:—

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Jadi, masih mau dirangkul atau gimana?
—:—:—:—

FOLLOW INSTAGRAM :
@kdk_pingetania
@aboutpinge
@arizona.vernanda
@aileen.adhitama

—:—:—:—

AILEEN mendengus kesal saat pintu kamar rawat inap Arizona terbuka dan menampilkan suster yang kemarin juga dating ke sini. Suster itu terlihat berbeda dari kemarin. Lebih cantik karena ia memakai make up. Terlebih lagi pakaiannya jauh lebih seksi daripada kemarin.

Aileen melirik Arizona yang masih santai menyantap makanan yang Aileen bawakan.

"Permisi, saya mau mengantarkan obat," ujar suster itu.

"Iya, taruh aja di sana," jawab Aileen.

Suster itu melirik ke arah Aileen kemudian mengikuti intruksi yang gadis itu berikan. Kemudian suster itu menatap ke arah Arizona. "Saya mau membersihkan luka kamu."

Arizona menengok ke arah suster itu dan mengangguk. Lelaki itu kemudian menaruh piringnya ke atas nakas dan menatap suster tersebut. "Ya udah."

"Permisi," ujar suster itu kepada Aileen.

Aileen pun bangkit dari duduknya dan membiarkan suster itu duduk di tempatnya. Gadis itu mendengus ketika suster itu mulai mengusap luka yang ada di wajah Arizona menggunakan kapas berisi alkohol. Yang membuat Aileen tambah kesal adalah tatapan mata Arizona yang beberapa kali menatap wajah suster itu. Apakah lelaki itu tidak tahu bahwa Aileen awal mula Aileen menyukainya karena tatapan mata itu?

"Ari," panggil Aileen.

Arizona menatap Aileen.

"Tutup matanya," pinta gadis itu.

"Kenapa?" tanya Arizona bingung.

"Iya turutin aja sih, biar perlu tutup muka lo sekalian," ujar Aileen kesal.

Arizona menatap Aileen sambal mengernyitkan dahi bingung. "Kenapa lo?"

"Nggak papa."

"Sudah," ujar suster tersebut.

Arizona mengangguk.

"Luka kamu yang lainnya?" tanya suster itu.

"Yang di punggung? Biarin aja, pacar gue nggak ngijinin cewek lain buat liat gue telanjang dada," kata Arizona blak-blakan.

"Eee ... maaf?" tanya suster itu bingung.

"Intinya udah selesai kan? Jadi lo boleh pergi sekarang," usir Arizona santai.

Suster tersebut pun bangkit dari duduknya. "Ya sudah kalua begitu saya permisi," ujarnya kemudian pergi dari kamar rawat inap Arizona.

Kini tinggal Aileen dan Arizona yang berada di sana. Aileen tidak mau menatap ke arah Arizona. Bahkan gadis itu masih berdiri tanpa hendak kembali terduduk di kursi yang ia tempati sebelumnya. Arizona menatap Aileen sejak tadi. Ia terus menatap gadis itu tanpa mengalihkan pandangannya sedikit pun.

FortidenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang