Little Things

I wanna be yours

H-2 menjelang hari ulang tahun Diana....

Diana sedikit merasa curiga pada Gwen dan Zayn akhir-akhir ini. Gwen dan Zayn terlihat sangat akrab akhir-akhir ini,hal itu menimbulkan suatu perasaan aneh di dalam hati Diana. Jealous

Diana's

"Sebenarnya ada apa sih antara kau dan Zayn?" ucap Diana berusaha membuat nada suaranya terdengar biasa.

"Tidak ada apa-apa" ucap Gwen masih sibuk menatap layar ponselnya.

"Kau sedang apasih? sibuk sekali sepertinya" aku berusaha melirik kearah ponsel Gwen.

"Tidak".

Sepertinya ada yang tidak beres dengan Gwen. Apa dia sedang jatuh cinta? atau apa? tapi ia tidak permah menceritakan apa pun padaku.

Aku tidak sengaja melihat ada pesan masuk di ponsel Gwen. Ia sedang serius menikmati makanannya. Aku mencondongkan badanku melihat nama yang tertera pada ponsel itu sebelum akhirnya Gwen buru-buru mengambil ponselnya.

"Hei! sedang apa kau?" ucap Gwen menarik ponselnya dan memasukkannya ke dalam tas.

Aku memajukan bibir bawahku menampilkan ekspresi ngambek pada Gwen. Tapi ia justru malah tertawa melihatku seperti ini.

Gwen kembali berkutat dengan ponselnya. Oh ayolah,kenapa Gwen jadi tertutup seperti ini padaku?.

"Diana,aku pulang duluan ya. Bye". Lagi-lagi Gwen meninggalkan ku sendiri. Akhir-akhir ini,baik Gwen maupun Zayn suka sekali meninggalkan ku. Biasanya mereka berdua menawariku untuk pulang bareng,tapi kenapa akhir-akhir ini tidak?. Entahlah,mereka berdua aneh.

Gwen's

Oh maafkan aku Diana,aku harus membohongimu bahkan begitu tertutup padamu akhir-akhir ini. Ini bukan mau ku,tapi aku harus melakukan ini semua agar rencanaku,Zayn dan keluargamu berjalan dengan lancar. Maaf Diana

"Gwen!". Ah itu pasti Zayn,aku membalikan tubuhku dan menemukan Zayn berjalan cepat ke arahku.

"Bagaimana? sudah beres?" ucap lelaki berjambul ini.

"Sudah. Aku sudah berbicara dengan Calum dan dia sudah membicarakannya dengan kedua orang tuanya" ucapku yakin.

"Bagus" ucap Zayn mengangkat ibu jarinya.

"Lalu,apa rencana mu Zayn?" ucapku penasaran.

"Aku akan menyatakan perasaanku padanya"

"What!?" aku sedikit kaget dengan ucapan Zayn.

"Ya,tepat pada hari ulang tahunnya". Aku masih melongo menatap Zayn tidak percaya.

Zayn serius? aku rasa Zayn sangat mencintai Diana. "Kau mencintainya Zayn?" aku sedikit menyenggol pundak Zayn.

"Tentu. Aku... sangat mencintainya". Aku yakin Zayn bersungguh-sungguh dengan ucapannya,terlihat sekali dari ekspresi wajahnya yang sangat yakin.

"Baiklah,sampai bertemu pada hari ulang tahun Diana" ucapku menepuk-nepuk bahu Zayn. Dan lelaki itu hanya mengangguk.

***

H-1 menjelang hari ulang tahun Diana....

Diana's

Aku merasa bosan sekali hari ini. Ini sabtu,dan aku libur sekolah,tapi aku hanya berdiam diri sendiri dirumah. Ya,kedua orang tuaku sedang pergi keluar kota,padahal besok adalah hari ulang tahunku tapi mereka malah ada pekerjaan diluar kota dan baru pulang lusa.

Sedangkan Calum,dia pergi entah kemana. Paling menghabiskan waktu dengan teman-temannya itu. Jadilah aku yang hanya sendirian dirumah.

Drrttt...