16. Musée du Louvre

14.9K 2K 84
                                    

Hari ini gue mau jalan-jalan keliling Paris aja sama Lucas, Lucas juga ke Paris kan mau ngunjungin gue. Masa gue tinggal kerja? Kan kasian. Nana masih ada kerjaan, dia nyusul nanti pas makan malem.

"Ke Louvre yuk!" Ajak Lucas begitu gue dan dia masuk mobil. Lucas yang nyetir, sedangkan gue duduk disebelah kursi pengemudi.

"Ayo aja, gue udah lama gak le Louvre nih."

"Habis itu makan siang di itu dong, yang udah buka dari tahun 1686, apa namanya?"

"Ooh, Café Procope?"

"Iyaa! Gue kangen banget makan disitu. Suka sama suasananya."

"Oke, gue ngikut lo aja."

Selama di perjalanan gue dan Lucas banyak banget ngobrol. Lucas ini orangnya nggak bisa diem. Dalam artian, dia pasti selalu punya topik pembicaraan. Sampe ke hal-hal kecil aja dia bicarain. Tapi gue gak apa-apa sih, gue jadi kebawa banyak bicara juga soalnya.

"Gue pengen deh ketemu Sasha sama Sabine." Katanya.

"Ih kenapa tiba-tiba deh?" Gue menoleh ke arah Lucas. Menatap Lucas dengan penuh kebingungan.

"Ya gak apa-apa." Pandangannya masih lurus kedepan. Tapi ada senyum kecil di bibirnya.

Sampe sekarang, Lucas belum pernah ketemu sama Sasha dan Sabine. Begitupun dengan orangtua gue. Karena, setiap keluarga gue ke Perancis, Lucas pasti lagi di Hongkong atau diluar Perancis. Jadi mereka belum pernah ketemu.

Tapi, waktu gue cerita ke mama dan papa tentang Lucas, mereka seneng banget karena gue bisa menemukan seseorang yang perannya, hampir sama kayak Jaehyun. Tempat gue mencurahkan isi hati gue, tempat gue ngeluh, tempat gue... bisa merasa nyaman.

Gue nggak membalas ucapan Lucas yang terakhir.

"Cas." Panggil gue.

"Kenapa?"

"Lo kan pernah cerita ke gue kalau lo lagi suka sama perempuan kan?"

"... Iya, dia kenapa?"

"Lo kenapa sampe sekarang belum nembak dia? Katanya lo udah suka sama dia lama?"

Lucas menarik nafas dan membuangnya perlahan,
"Gue belum siap, Lan."

"Kenapa? Dia ngasih kode ke lo gak kalau dia suka lo balik?"

"Nah, itu dia masalahnya. Dia gak ngasih kode apa-apa ke gue. Gue sering padahal ngode ke dia."

"Frontalin kek?"

"Kalau dia gak suka terus malah ngejauh?"

Bener juga sih. Nggak semua orang suka difrontalin.

"Kenapa emangnya?" Sekarang Lucas yang nanya ke gue.

"Mungkin perempuannya gak ngasih kode ke lo soalnya lo sering banget ketemu sama gue."

"Ya gak gitu."

"Cas..." suara gue makin pelan.

Lacuna: A Blank Space | Jung JaehyunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang