Lacuna: A Blank Space | Jung Jaehyun

55. Finally Free

Udah 4 tahun berlalu semenjak Jaehyun bilang ke gue kalau dia mau melakukan kemoterapi. Kalian tau apa yang sangat mengagetkan sekaligus menyenangkan gue, keluarga dia, dan keluarga gue? Fakta bahwa akhirnya dia bebas dari kanker.

Iya, Jaehyun udah cancer free.

Emang niat, usaha, dan doa gak akan pernah mengkhianati hasil. Apapun itu hasilnya, pasti itu yang menurut maha kuasa yang terbaik untuk kita.

Kalau dalam kasusnya Jaehyun, Jaehyun sembuh itu ya yang menurut maha kuasa yang paling baik. Waktu gue denger dia akhirnya bebas kanker, gue seneng bukan main. Karena banyak orang yang gak survive dari kanker paru-paru stadium 3. Yang survive hanya sebagian kecil orang, dan Jaehyun adalah salah satunya.

Gue juga gak nyangka kalau dia bisa sembuh. Karena gue udah menyiapkan mental gue kalau seandainya Jaehyun harus pergi duluan untuk ninggalin kita semua. Tapi ternyata dia sembuh sekarang.

Dalam 4 tahun ini juga banyak banget yang terjadi. Ketika penyakit yang diderita Jaehyun diketahui oleh publik dan masyarakat, semuanya langsung heboh. Karena kabar terakhir yang beredar saat itu ya dia mau pergi liburan. Tapi ketika ada berita tentang Jaehyun lagi, isi beritanya yaitu Jaehyun sakit kanker paru-paru. Siapa yang gak kaget?

Melalui akun pribadi sosial medianya, dia menyatakan kalau dia sakit kanker paru-paru dan udah mencapai stadium 3. Dia banyak meminta doa dari orang-orang untuk kesembuhannya.

Perjalanan yang dilalui Jaehyun gak mudah. Karena waktu menjalani kemoterapi dan menyebabkan rambutnya rontok semua, dia mendapatkan caciam dari orang dalam jumlah yang gak sedikit.

Jahat banget ya manusia? Orang lagi sakit pun masih mereka caci maki. Masih mereka ejek. Bukannya dikasih dukungan biar semangat, yang ada manusia-manusia tidak berkeperimanusiaan ini malah mencaci maki Jaehyun.

Karena merasa kesal dengan cacian tersebut, akhirnya gue bales aja menggunakan akun pribadi gue, gak pake akun bodong ya. Gue bales tuh komennya dengan,

"If you can't say something nice, you better shut up."

Iya kan? Daripada lo ngebacot gak jelas dan malah merugikan orang, mending diem aja deh. Kata-kata itu lebih tajam loh dari pedang. Makanya kalau mau ngomong, hati-hati. Bisa aja kalau ada perkataan lo yang bikin orang sakit hati, dan orang itu gak nerima dicaci, dia bisa berdoa yang nggak-nggak.

Masyarakat pun kaget dengan respon yang gue berikan. Karena gak sering gue merespon komen kayak gitu. Tapi karena komen orang ini udah melukai perasaannya Jaehyun, gue gak bisa diem. Jaehyun lagi berusaha melawan kanker, eh malah dicaci maki karena dia botak dan sebagainya. Kan 1b@n95@t!%!#.

Tapi berkat banyaknya dukungan yang diberikan ke Jaehyun, dia bisa fokus pada kesembuhannya dan lebih memilih untuk gak membuka sosial medianya.

Karena ya, sosial media bisa menjadi sangat toxic. Bukan sosial medianya, melainkan orang-orang yang gak bisa menggunakan sosial media dengan baiklah yang menjadi toxic-nya.

Jaehyun juga mengundang anak-anak dari yayasan yatim piatu ke rumah sakit untuk doa bersama. Dia juga bersedekah setiap minggunya ke banyak yayasan yatim piatu. Karena gue pernah bilang ke dia, kalau doa anak yatim piatu itu pasti akan dikabulkan oleh yang maha kuasa. Mulai dari situ, dia mulai banyak bersedekah sekalian meminta doa untuk kesembuhannya.

Doa-doa anak yatim tersebut terkabulkan. Karena buktinya, sekarang Jaehyun udah bebas dari kanker paru-paru.

Jaehyun mempercayakan perusahaannya ke gue. Jadi selama dia dirumah sakit, tanggungan gue bertambah. Yaitu selain harus mengurus Svetco dan perusahaan-perusahaan anak Svetco lainnya, gue juga harus mengurus JJH London.