Idol Roommate [ BangLyz ]

Shopping Team

Kondisi rumah sedikit berantakan dan sekarang kamera menyorot ketujuh kamar mereka yang masih dalam kondisi gelap gulita dengan efek cahaya kehijauan, masih belum ada pergerakan dari siapapun dan mereka masih setia dengan posisi tidur mereka yang nyaman.
Jam sudah menunjukkan pukul 5 pagi hingga tiba-tiba sebuah nada dering terdengar dan ini berasal dari kamar milik Seokjin dan Suga, kira-kira siapa yang akan bangun duluan?

Orang itu mematikan nada dering pada ponselnya dan terduduk sebentar hingga akhirnya beranjak dari kasurnya setelah merapikannya, lelaki itu kini sudah keluar dari kamarnya dan inilah orang pertama yang bangun yaitu Kim Seokjin dengan wajah tampannya yang tanpa make-up sesuai dengan julukannya 'worldwide handsome'.

Seokjin masih tampak linglung tapi saat matanya melihat ke arah kamera yang menyorotinya segera dirinya melambaikan tangannya pada kamera dan memberi salam, "selamat pagi yeoreobun."

Setelah mengatakan itu lelaki itu kini mengedarkan sekelilingnya yang tampak sedikit berantakan karena bekas sesi pengenalan mereka yang masih belum dibereskan dengan benar, lelaki itu mulai melakukan pekerjaan nya dengan membersihkan kertas-kertas pengenalan itu dan membuang beberapa bekas ramen yang sudah dimakan ke tong sampah.

Wah Kim Seokjin seorang yang rajin sekali, lantai satu ini seketika kembali rapi dan saat dirinya akan melangkahkan kakinya naik ke lantai dua terdengar suara pintu terbuka hingga kedua orang itu bertemu dengan kondisi wajah yang tak jauh beda yang khas bangun tidur.

"Ah selamat pagi." sapa Kei sembari memberi salam pada Seokjin dan menutup sebagian wajahnya.

"Pagi Kei-ssi," balas Seokjin. "Kau akan kemana?"

"Aku hanya ingin mengambil air minum."

"Ah baiklah."

Seokjin kembali melanjutkan tujuannya untuk membereskan lantai dua bekas mereka nonton semalam, sedangkan Kei yang sudah turun ke lantai satu melihat sekeliling ruangan sudah rapi kembali dan gadis itu membuka kulkas untuk meminum air dingin yang sengaja di simpan kedalam semalam.

Kecantikan seorang Kei tanpa dandanan juga sangat cantik hingga kini gadis itu melirik ke arah kamera yang merekamnya sedang minum.

"Pagi yeoreobun," sapa Kei saat setelah selesai meneguk air mengurangi kehausannya. "Apa wajahku terlihat jelek?"

Kamera sontak bergerak kiri kanan menjawab pertanyaan Kei dan gadis itu pun terkekeh kecil padanya.

"Terima kasih kamera-nim." ucap Kei dan tersenyum manis pada arah kamera.

Kei-ya kau sangat cantik jadi mengatakan dirimu terlihat jelek.

Kei kembali melangkahkan kakinya menuju lantai dua dan menemukan Seokjin yang sedang berberes disana, Kei ikut membantunya dan Seokjin sangat tertolong.

"Terima kasih Kei-ssi." ucap Seokjin saat setelah mereka selesai membereskannya.

Kei duduk di sofa dan tersenyum manis pada Seokjin, "apa di dorm juga kau membereskan semuanya?"

Seokjin pun duduk di samping Kei, "terkadang aku dan terkadang juga Jhope yang melakukannya."

Kei mengangguk kepalanya mengerti, "ah aku ingin tahu, Seokjin-ssi kau pandai memasak?"

Seokjin mengangguk, "tentu, kalau tidak salah kau juga pandai memasak bukan?"

Kei melambaikan tangannya tanda tidak sembari terkekeh kecil dan menggeleng kepalanya.

"Aku tidak terlalu pandai," tutur Kei. "Tapi ... apa yang akan kita masak hari ini? Saat aku buka kulkas tadi tidak ada apapun disana selain air mineral yang ku masukkan disana semalam."