Yuk para reader untuk mengklik tombol bintang dibawah, agar Author semangat lagi❤❤ selamat membaca!
...
Aura kecil berjalan mengitari rumahnya, Berjalan menyapa para bunga yang tumbuh didepan halamannya.
"Hallo bunga bunga. "Sapanya lembut.
Seorang remaja cantik memeluk Aura kecil erat. "Hallo keponakanku yang cantik. "
"Tante mila... Asyik Ayo main boneka didalem. "
Saat Aura menarik tangan tantenya itu, Aura kecil melihat seorang anak seusianya tengah menatap kearah jalanan. Tiba-tiba gadis itu menyeberang tanpa melihat kekanan dan kiri.
Suara tangisan pun terdengar amat keras, namun tak ada yang menolong. Mobil yang menabraknya langsung kabur tanpa tanggung jawab.
Aura melihat anak perempuan itu menunjuk kearahnya. Dan suara tangisan itu tidak terdengar lagi.
...
Aura bangun dengan wajah bantalnya itu, jessi sudah siap dengan rapih untuk berangkat bersamanya. Hari ini mereka akan kerumah bisma dan menjenguk sahabat mereka itu.
Setelah izin dan berangkat Aura dan jessi ditemani salah satu bodyguard kepercayaan arvan. Setelah satu jam perjalanan, mereka sampai dirumah Bisma yang lumayan besar.
Aura menekan tombol bell berulang-ulang, namun tak ada yang membukakan pintu. Setelah kesal menunggu dengan lancang kedua gadis itu membuka pintu, ternyata tidak dikunci.
Mereka sesegera masuk kedalam, namun mereka terkejut melihat laki-laki muda dengan pakaian putih dan stetoskop dilengannya itu tengah terbaring penuh darah.
Aura tidak memperdulikan dokter muda itu, ia malah berlari memasuki kamar bisma. Tubuhnya sudah sangat mengkhawatirkan, Aura menjerit ketakutan.
Bodyguard yang menunggu diluar langsung masuk tanpa permisi. Bodyguard itu langsung menelepon polisi untuk mengidentifikasi.
Masih dalam keadaan syok Aura dan jessi duduk dimobil mereka, menyaksikan kematian bisma lebih menyeramkan dari pada Aldi.
Jessi menelepon Bara ratusan kali, namun ponselnya tidak Aktif. Jessi memeluk Aura, "gue telat jes, kenapa harus bisma! Kenapa jes! Kenapa! "
"Gue juga sedih banget ra! Kita harus tegar! Sekarang kita kerumah Bara! "
"Ngapain kerumah Bara sih jess, dia masih di Amerika. "
"Kita minta bantuan kak Satria aja Ra. "
"Jess kita gaboleh ngelibatin lebih banyak orang yang bakal mati! "
"Ra, cuman itu salah satu jalan, lo ingetkan kalo kak Satria pernah nyasar dihutan! Kali aja dia tau siapa secret! Dan mungkin aja orang pembunuh anak-anak digubuk itu secret? "
"Tap-"
"Udah ayo cepatan. "
Jessi melajukan mobil Aura, dengan keadaan terburu-buru dan ternyata rem blong. "JESSI!! AWAS ITU! "
Brakk
...
Aura kecil berlari memasuki rumahnya, meminta bantuan pada bundanya yang sedang memasak. "Bunda bunda, ada anak kecil ketabrak mobil. "
Nina atau lebih sering disebut ina-Bunda Aura- sedang sibuk memasak, namun puterinya masih saja rewel dengan mengakatakan bahwa ada yang tertabrak.
KAMU SEDANG MEMBACA
AURA [COMPLETE]
Mystery / ThrillerSeorang gadis indigo yang mencari tersembunyi didalam kegelapan. Masalah itu dimulai ketika seseorang perlahan pergi meninggalkannya. Sedikit menyeramkan memang, bisa melihat sosok sosok tak kasat mata dan menghadapi seorang psikopat beserta pulu...