8.KECELAKAAN

4.9K 234 11
                                    

Selamat membaca😗

•••

Aura bangun dari tidurnya, akhirnya dia bisa tidur nyenyak. Bi riri benar benar tidak meninggalkannya.

"Ehh non cantik sudah bangun"

"Makasih yaa bi"

"Aduh non, gausah terima kasih bibi seneng banget kalo non ga kenapa kenapa"

"Hehehe"

Aura tersenyum senang, karena bi riri benar benar menyanyanginya.

"Yaudah non mandi dulu yaa, bibi buatin sarapan dulu"

"Iya bi"

Aura memandang kearah kamar mandi ,dia masih takut namun ia harus mandi dan bersiap untuk ke cafe ceria.

07:20

Aura menuruni tangga ,ia melihat daddynya terlihat lebih tampan dengan potongan rambut baru.

"Daddy potong rambut ya? "

"Gimana? Ganteng nggak daddy? "

"Biasa aja"ledek Aura

"Yaudah sarapan dulu sana"

"Cie ngambek ,hahaha... "

Aura berjalan kearah meja makan, ia melihat Albian sedang melahap sandwich .

"Pagi abangku tersayang"

"Tumben lo bangun jam segini? "

"Karena hari ini gw mau jalan jalan sama temen temen gw"

Albian menatap Aura sedikit dekat. Ia merasa bahwa adiknya sedikit lebih ceria.

"Lagi seneng yaa? "

"Gw mah seneng mulu kali bang"

Albian hanya bergidik melihat adiknya.
Aura mengambil salah satu sandwich dan melahapnya.

07:35

Albian menghampiri daddy yang sedang  mengobrol dengan Aura.

"Dad ,Al latihan basket dulu ya di sekolah"

"Yaudah hati hati, oiya pulangnya jemput tante mila ya di kantor"

"Tante mila kerja? Dihari libur? "

"Enggak, dia cuman lagi beres beresin barang dia? "

"Lo emangnya tante mila mau kemana dad? "

"Ke Jepang"

Aura menatap Daddy, ia heran semenjak Bunda meninggal daddy jadi tidak semangat berkerja. Urusan penting diberikan ke tante mila.

"Daddy sedih banget yaa, ditinggal bunda. Hehehe Aura juga sedih banget dad. Tapi daddy yang bilang keAura buat semangat. Masa daddy ga semangat sih" gumam Aura.

AURA [COMPLETE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang