You Are Mine

cupture 48

Haloo semua maaf baru update setelah sekian lama, soalnya author sibuk sama kuliah dan lain lain,yang membuat author tidak bisa menyentun netbook untuk sekedar edit atau nulis. Dan karena ini kepala puasa dan kuliah author libur jadi author berniat untuk up untuk melepaskan diriku ke kalian semua hahahahaha (emang siapa yang rindu thor). Oke sekian dulu dan

Selamat menjalankan ibadah puasa bagi yang melaksanakan dan selamat berbuka gaes jangan lupa pake yang manis manis yah biar kuat hadapi dia yang udah bahagi dengan yang lain.

Oke sekian bacotnya wkwkw jangan lupa.

.coment

.share

.vote

.Rekomendasi.

.

.                                                          alan walker,sabrina carpenter-on may way (paly in media)

.happy reading

Setelah pembicaran kemarin akhirnya tiba waktunya max melakukan apa yang di minta oleh jesica,sebenarnya pria itu tidak tidur nyenyak semalam, karena terbayang bayang wajah anak yang akan dia culik,sebenarnya dia sempat berfikir apa salah kedua anak itu, tapi malah di abaikan saja karena menurutnya,itu bukan urusannya.

Maka dengan perasaan yang masih gundah max menghubungi anak buahnya untuk mengamati anak kembar itu disekolah. Ceritanya max akan menculik mereka setelah pulang sekolah.

"terus awasi mereka,jika sudah keluar langsung tangkap dan bawa kealamat yang sudah aku beritahu". Ucap max dan langsung memutuskan sambungan telepon itu tanpa mendengar jawaban dari anak buahnya.

Bisa dikatakan max membunuh dirinya sendiri,karena mengabaikan perkataan anak buahnya yang akan menjelaskan siapa anak kembar itu,semoga saja max tidak terkejut nanti.

--

Ditempat lain alex sedang duduk sambil menghubungi fara,setelah terdengar nada sambung tidak lama kemudian fara mengangkatnya.

"halo sayang kau dimana sekarang ?". tanya alex,fara yang mendengar sebutan alex merasa malu,walaupun sejak mereka mengungkapkan perasaan masih masih alex selalu saja memanggilnya sayang.

"fara".panggilan alex mengembalikan fara dari pikirannya.

"iya lex,aku sekarang diperjalanan untuk menjemput si kembar di sekolah setelah itu aku langsung ke kantormu", ucap fara.

"baiklah,hati hati dan selalu bersama pengawalmu". Fara hanya mendengus sebal karena tingkah alex ini.

"baiklah". Ucap fara sambil mematikan telfonnya.

Tak beberapa lama kemudian mobil yang ditumpangi fara sampai di sekolah si kembar,fara turun dari mobil.

"terima kasih". Ucap fara kepada pengawal yang membukakan pintu untuknya.

"sudah tugas saya nyonya". Fara hanya tersenyum mendengar ucapan pengawal itu.

Kemudian dia melirik kearah jam tangan,5 menit lagi si kembar akan pulang,kemudian dia menuju kearah kursi tunggu di mana banyak ibu ibu yang menunggu anaknya juga,ketika mereka melihat fara mereka tersenyum ramah,dan farapun membalas senyum itu tak kalah ramah.

Kemudian fara mengendarkan pandangannya kearah mobil yang tidak jauh terparkir dari gerbang sekolah,tiba tiba perasaanya menjadi tidak tenang,saat matanya tidak sengaja menatap lama kearah mobil itu,walaupun fara tidak tau ada atau tidak orang disana,tapi nalurinya berkata bahwa ada orang yang mengawasinya.

Tapi setelah dia mengamati lagi,fara mengelangkan kepalanya,tidak mungkin,mungkin ini hanya perasaannya saja,maka fara langsung membuang pandangan dari arah mobil itu.