You Are Mine

cupture 40

.vote

.coment

.share.

.

.

.

.happy reading

Alex sedang duduk di kursi kerjanya sambil membaca dokumen penting tentang perusahan. Sebenarnya alex tidak fokus karena terlalu banyak yang ia fikirkan tetapi ini adalah tanggung jawabnya sehingga dia harus fokus.

Tok tok

Bunyi ketukan pintu membuat alex mengangkat kepalanya dari berkas berkas itu.

"silahkan masuk" ucap alex mempersilahkan.

Pintu dibuka ternyata itu brian,masuk sambil membawa berkas coklat ditangganya.alex cukup tau apa itu.

"tuan ini hasil tes DNA tersebut". Ucap brian sambil menyerahkan berkas tersebut.

alex pun langsung mengambil berkas tersebut. Alex membuka dan membaca hasil dan ia tersenyum karena melihat tulisan 99.99% cocok.

"jadi ini benar brian ?". tanya alex.

bukan karena dia tidak yakin pada hasil ini tapi lebih tepatnya dia hanya ingin memuakan rasa bahagianya,bahwa memang si kembar itu adalah anaknya walaupun tanpa hasil ini pun alex tau bahwa mereka adalah anaknya.

"benar tuan,karena saya sudah memastikan kepada dokter bahwa tidak akan ada kesalahan pada hasil tersebut tuan". Alex mengangguk sambil tersenyum, sekarang fara tidak akan mungkin mengelak lagi.

Ting

Nada pesan handphone alex berbunyi, alex pun semakin tersenyum saat melihat siapa yang mengirimnya pesan dan isi pesan tersebut.

"kau bisa datang kesini si kembar sudah pulang dari sekolah,kau bisa menjelaskan apa yang ingin kau jelaskan pada mereka. Dan hati hati dijalan." Brian yang melihat tuannya tersenyum ikut tersenyum juga dia tau pasti itu nona fara. brian berdoa dalam hatinya semoga masalah tuan alex segera berakhir dan datangnya kebahagian yang sebenarnya.

"brian siapkan mobil kita akan kerumah fara". perintah alex sambil terus melihat pesan fara.

"baik tuan". Brian pun langsung keluar dari kantor alex dan menunggu lift,tapi ketika lift itu terbuka ternyata brian terkejut karena ada jesica.

"oh hay bri,apa ada alex di kantornya ?". tanya jesica sambil keluar dari lift,brian hanya diam dan tidak menjawab pertanyaan jesica.

"maaf nona tuan alex tidak bisa ditemui karena tuan sedang rapat,jadi nona bisa datang lain waktu". Jawab brian.

Jesica yang mendengar itu tersenyum jengkel,sambil berkata.

"apa alex menghindar lagi,apa alex tidak lelah mencari wanita jalang itu". brian yang mendengar itu kesal karena jesica menyebut nona fara jalang.

"jaga perkataan nona,karena jika tuan alex mendengar apa yang dikatakan nona jesica pasti nona tau apa yang dapat tuan alex lakukan pada nona,jadi demi kebaikan nona sendiri tolong berhati hatilah berkata". Brian memperingati jesica menggunakan bahasa yang halus namun terdengar menyakitkan.

"alex tidak mungkin melakukan itu padaku". Jawab jesica percaya diri.

"coba saja nona".

Setelah mengatakan itu,brian pun langsung masuk kedalam lift tanpa menunggu jawaban jesica.

"dasar pesuruh". Hina jesica.

Jesica pun melangkan menuju kearah ruang kerja alex,dia pun segera masuk tanpa menghiraukan sekretaris. Jesicapun langsung membuka pintu alex dan membuat alex terkejut.