You Are Mine

cupture 10

Fara berlari dikoridor menuju kelasnya pagi ini,ah dia pasti akan mendapat omelan karena datang terlambat lagi,ini semua buka karena dia tapi salahkan alex yang mengajaknya nonton jadi dia lupa waktu

Flasback

Ketika aku ingin menaikki tangga aku terkejut mendengar suara alex "kau mau kemana fa?"

"aku mau tidur lah kau tidak lihat" jawabku acuh sambil menguap.

"oh aku pikir kau belum ngantuk karena aku ingin mengajakmu nonton,aku baru saja mendapat CD film the hobbit yang dikirim dari sutrada film itu". aku tercengang mendengar ucapannya sekaya apa dia sehingga dia bsa medapat film itu pertama kali sedangkan filmnya blm launcing.

"baiknya ayo kita nonton,aku juga menyukai film itu" aku menerima tawarannya karena aku memang menunggu film itu.

"kami pun menonton dalam diam,dan tanpa sadar aku mulai mengantuk tapi aku tidak enak untuk pergi,tapi lama lama aku sudah tidak tahan lagi akhirnya aku tidur dan besok paginya aku terbangun sudah diatas ranjang .

"kau sudah bangun"

"jam berpa sekarang?" aku bertanya balik tanpa menghiraukan ucapannyaa

"jam 08:00" aku terkejut mendengar ucapannya dan berlari kekamarku,yap aku memang tidak tidur sekamar dengan alex,sekali lagi aku beri tahu aku tau posisiku.

aku menarik nafas saat akan mendorong pintu,aku harus siap kena omel,saat aku mendorong pintu bukan suara dosen yang aku dengar melainkan suara refa

"kau selalu saja terlambat,untung tidak ada dosen hari ini karena,semua dosen sedang rapat" aku menarik nafas legah mendengar omongan refa

"kau tau fa,ternyata 2 hari lagi itu ada acara ulang tahun kampus dan yang aku dengar adalah akan ada cara dansa malam itu" aku hanya mengangguk mendengar ucapan fera dan yang buatku terkejut adalah

"dan katanya malam itu rektor akan datang dan berdansa dengan salah satu mahasiswa yang beruntung itu far,oh tuhan andai aku yang diajaknya dengan senang hati aku akan menerimanya" berarti malam itu akan ada alex disitu,berarti aku tidak akan datang,jujur aku penasaran tapi tetap tidak akan datang.

Kalian pasti penasaran kenapa aku bilang bgtu,aku sebenarnya sedang menghindar dari alex,sejak kejadian dicafe itu aku sesalu menjaga jarak dengannya,aku tidak ingin terlalu bergantung kepadanya,tentu saja aku tidak dianter ka rian lagi aku selalu jalan duluan sebelum orang bangun dan datang kalau orang orang sedang tidur,hanya hari ini saja aku bertemu dengan alex karena masalah semalam.

Tapi aku juga merasa bersyukur karena dia tidak berbicara apa apa mungkin dia sudah menjelaskan kepada calon tunangannya itu bahwa aku adalah gadis yang menyedihkan.mungkin saja seperti itu.

"melamun lagi" ucap refa, aku kembali kedunia mendengar ucapan refa.

"tidak aku tidak melamun aku hanya befikir mungkin aku tidak bisa datang ke acara itu ref,karena kau tau itu malam minggu dan pasti cafe sedang rame" bohongku,refa mendengus,dia pasti tidak akan protes karena dia tau aku tidak sepertinya walaupun tidak kerja akan mendapat uang.dia tau itu.

"yah sudah kalau gitu aku kan pergi dlu mumpung tidak ada dosen aku akan keperpus untuk kerja par t time" refa mengangguk.

saat aku berjalan melewati aula aku melihat seorang ibu yang biasa membersihkan ruang kelas dia sedang duduk ditangga sambil memijit kepalanya dan muka terlihat pucat,apa dia sakit ?tanyaku dalam hati,aku pun menghampirinya.

"ibu pucat sekli,apa ibu sakit ?" tanyaku

"tidak nak, ibu hanya lelah karena harus membersihkan kaca kaca ini " aku pun melihat kekaca yang dia tunjuk,tentu saja dia akan pusing soalnya ibu itu harus naik tangga untuk membersihkannya,aku pun punya ide