Keputusan Direksi

63 3 0
                                    

Hari ini di UBart digelar rapat direksi, tentu saja Lay yang memimpin rapat.
Mereka membahas perkembangan dan program kerja baru untuk UBart selama setahun kedepan.

Rapat yang digelar selama 3 jam itu menghasilkan beberapa keputusan baru yaitu;

1. Airlangga Hosua sebagai pemegang saham 2% di UBart akan menduduki kursi Direktur menggantikan ayahnya, Siwon Hosua.
2. Ladiana Darazaniya sebagai pemilik UBart akan menjadi manager baru untuk EXO.
3. UBart akan membuka studio band baru, sedangkan studio lama akan digunakan untuk memperluas studio tari.
4. Malayaka Hermansyah sebagai direktur utama mempunyai hak untuk kembali lagi bergabung dengan EXO
5. UBart akan membuka cabang baru di Singapore.
6. Abimana Rakadita akan menduduki kursi direktur keuangan sesuai dengan putusan pemilik UBart.

Setelah rapat direksi berakhir, Lay dan Dara kembali ke kantor mereka masing-masing.

Dara yang baru bekerja seminggu lalu sudah disibukkan dengan beberapa agenda, termasuk mengatur jadwal EXO.

Dara sendiri sebenarnya belum bertemu secara langsung dengan EXO namun dia sudah melihat portofolio mereka yang sudah disiapkan oleh asistennya, Joy.

"Joy, tolong nanti siang, setelah lunch kita meeting sama EXO. Hari ini mereka kosong, kan?" Joy dengan segera memeriksa jadwal EXO, "Pagi ini merek ada event sampai jam 1, Bu."

"Kalau gitu jam 6 sore aja, sekalian dinner, tolong cari restoran yang tempatnya santai yang dekat sama apartemen mereka," titah Dara. "Baik, Bu."

Joy kembali ke mejanya dan segera memesan restoran seperti yang Dara mau.

"Bu, saya sudah reservasi atas nama Joy, di restoran Harmony untuk jam 6 sore," tutur Joy,
"Perfect, makasih yaa,"

Karena bosan di ruangan, Dara memilih untuk ke ruangan Lay,
"Joy, kalau ada yang cari aku, bilang aku nggak ditempat. Aku ke ruangan Pak Lay,"
"Iya, Baik,"

Dara masuk ke ruangan Lay,
Mejanya kosong, lalu dia mengecek ke kamar tidur yang memang tersedia di ruangan Lay tersebut.
Dia melihat Lay sedang mengerjakan pekerjaannya sambil tiduran.

"Capek ya, Mas?" Lay menoleh, "Diana, bosen yaa di kantor?" Dara mengangguk.

Dara membuatkan kopi untuk Lay, "Mau makan siang lagi nggak, Mas?"
"Boleh, habis ini yaa sayang,"

Lay menghampiri Dara dan memeluknya dari belakang dan mengecup pucuk kepala Dara.

"Joy, Bu Diana nya ada?" tanya Adit
"Lagi di ruangan Pak Lay, Pak,"
"Oke, makasih."

Adit pun segera ke ruangan Lay,

Adit pun segera ke ruangan Lay,

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Astagaaaaa, kalian yaaa. Kantor wooyyy!!!"

Dara dan Lay terkejut, "Ngapain, sih?" ketus Dara

"Ayo makan siang, makan cinta gak bikin kenyang!" ajak Adit.

Dara, Lay, Adit, dan Suho sedang makan siang bersama di kantin.
"Hari ini kayaknya aku bakal lembur deh," tutur Adit

"Aku sama Lay juga nih, duh cuapek aku," sambung Suho.

"Hari ini aku mau ketemu sama anak-anak EXO, sekalian kenalan," sahut Dara.

"Sendirian, Na?" tanya Lay, "Nggak, sama Joy,"

"Mas Min, kita ngapain sih disini? Ini restoran mahal mending makan masakan Mas Dio sama Mas Chan, atau minta traktir Mas Suho," protes Sehun.

"Kita disuruh kesini sama Joy, asistennya istrinya Mas Lay,"

"Dalam rangka apa?" tanya Chanyeol,
"aku juga nggak tahu," Xiumin mengendikkan bahu

Dara dan Joy terlambat 15 menit dari waktu yang dijanjikan,
"Mereka udah dateng semua ya?" tanya Dara saat turun dari mobil,
"Iya, Bu. Ini tadi Mas Xiumin nanya posisi kita dimana kok belum dateng,"

"Malam semuanya, maaf yaa terlambat." sapa Dara,
Anak-anak EXO tersenyum canggung, bingung antara menganggap wanita didepannya ini Dara atau Diana si calon istri Lay.

"Iya, Mbaaak gapapa, eh Bu .." lirih Kai

"Panggil Mbak aja gapapa, kita ada yang seumuran juga kan?" tanya Dara

"Udah pada pesen makan? Kita makan aja dulu yuk, baru ngobrol."

Disela-sela makan malam,
"Malam ini kita mau menginformasikan kalau Bu Diana akan menjadi manager EXO per hari ini," tutur Joy

"Kita boleh manggil apa ini? Mbak, Bu atau gimana?" tanya Baekhyun,
"Yang seumuran atau yang lebih tua dari aku boleh panggil Diana aja, kalau Sehun sama Kai mau panggil aku Diana aja juga boleh,"

"Wohhh, Mbak Diana tau nama aku!!" seru Sehun, Dara tersenyum kalem,
"Tau dong, kan aku udah baca profil kalian satu-satu."

"Mbak Diana tinggal dimana?" tanya Kai, "Aku di unit sebrang kalian, baru pindah kok,"
"Woaahhh!!! Masa? Aku boleh main kesana nggak, Na?" tanya Baekhyun,

"Boleh, kalian kan temennya Mas Lay juga, pasti boleh lah," Chanyeol tersedak minuman,
"Kamu tinggal sama Mas Lay, Ra eh Na?" tanya Chanyeol.

"Yaiyalaaaah, Mas. kan calon istrinya," sahut Kai.

"Halo semuaaa," Lay tiba-tiba datang,

"Weh Mas CEO niiihhhh," goda Chen

"Hahahah apa sih," sahut Lay

mereka pun berbincang dan bercanda,

Lay yang memperhatikan Dara tertawa, "Cantik banget sih sayang?" tutur Lay sambil mengenggam tangan Dara di bawah meja

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Lay yang memperhatikan Dara tertawa, "Cantik banget sih sayang?" tutur Lay sambil mengenggam tangan Dara di bawah meja.

"Mas, lagi rame tauukk," bisik Dara sambil melepaskan tangan Lay, "Berarti kalau sepi nggak papa dong?" goda Lay sambil mendekatkan wajahnya pada Dara.

"Eheeemm.."

"Banyak nyamuuuuk dirumahkuuuu.."

"Aduuuuhhh aduuuh bikin iri ajaaaa..."

Dara dan Lay salah tingkah, mereka pun tertawa.

THE OTHER "YOU"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang