18| Perubahan Sifat

8.6K 1K 100
                                    

[DELAPAN BELAS]


BERADAPTASI dengan keheningan adalah kelebihan tambahan yang Nasya miliki selain memiliki hati yang tangguh.

Meski sudah berusaha untuk mengalihkan perhatiannya dengan menonton drama korea melalui laptopnya, pikiran gadis itu tetap saja melayang tak karuan.

Sesekali maniknya melirik jam dinding yang tergantung sempurna di hadapannya, pukul 1 pagi, dan kedua matanya masih terasa segar.

Mulai menyalahkan dirinya seratus persen atas  perseteruan Al dan juga Derren hari ini, tak bisa membiarkan hal buruk itu terjadi terlalu lama.

Sesekali, kepala Nasya nampak menoleh ke arah kirinya, mendapati pemandangan indah dari kaca pembatas di dalam kamarnya ini. Pemandangan indah yang tiap hari dirinya temui saat malam datang.

Melamun dengan kepala berputar, mimikirkan perubahan emosi cowok bernama Derren itu nyatanya berhasil membuat otaknya menggila

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Melamun dengan kepala berputar, mimikirkan perubahan emosi cowok bernama Derren itu nyatanya berhasil membuat otaknya menggila.

"Sebenernya ada apasih sama mantannya?" dengan video yang masih terputar di laptopnya, gadis itu bertanya kepada angin disekitar.

"Apa yang buat Derren se-enggak bisa move on itu dari dia?" lanjut Nasya sembari menyibakkan rambut panjangnya, "Secantik itu emang? Hebat banget bisa bikin orang kayak Derren tergila-gila."

Banyaknya pikiran yang saat ini tengah berputar di kepala Nasya, semakin membuat mood gadis itu hancur. Tidak ada keinginan lagi untuk melanjutkan aktivitas awalnya, Nasya justru beralih kepada ponsel miliknya.

Terlihat membuka akun media sosialnya sesudah memikirkan satu nama yang Nasya rasa akan menjadi penolongnya malam ini.

Dan hanya butuh waktu lima menit, kolom Direct Message dengan nama Arkan Roovi diatasnya sudah berhasil Nasya temukan. Menggunakan otaknya untuk memikirkan kata-kata yang pas untuk dikirimkan kepada sosok tampan berkulit putih itu.

Hingga memilih untuk mengetikkan sapaan basa-basi demi kelancaran misi malam jum'atnya.

Hingga memilih untuk mengetikkan sapaan basa-basi demi kelancaran misi malam jum'atnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Semenjana (END) / Sudah pindah ke aplikasi DREAME/INNOVEL)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang