Bagian 13 : left

1.7K 127 13
                                    

Eunbi berjalan menelusuri gang sempit yang ada di komplek perumahan tua, entah ia berada dimana sekarang.

Ia terus berjalan hingga mendapati sebuah rumah dengan pagar yang menjulang tinggi dengan nuansa minimalis.

Namun yang membuatnya tertarik memperhatikan rumah itu karena disana, orang itu, Jeon Jungkook sedang berdiri dan akan masuk kedalam sebuah mobil.

Dengan cepat Eunbi mengejarnya sebelum ia pergi berlalu dengan mobilnya.

Namun ternyata, tenaga Eunbi saat ini tidak cukup, ia tertinggal dengan mobil Jungkook.

Napasnya terengah-engah, ada rasa senang sekaligus gugup dihatinya setelah mengetahui tempat tinggal Jungkook disana.

Ia segera pergi dari komplek itu, menyusul Yoona ke apartemen nya dan menceritakan semuanya.

||

"Kau yakin ibu mu hilang? " Yoona kaget begitu mendengar kabar buruk dari Eunbi.

Wajah Eunbi pucat, terlihat ia benar benar gelisah sekaligus panik saat ini.

"Aku sudah mencoba menghubungi nenekku, tapi nenek bilang ibu tidak kesana.. " ujar Eunbi

"Tapi nenek mu tidak tahu kan soal ancaman itu? " tanya Yoona yang langsung disahuti anggukan oleh Eunbi

"Yoona bagaimana ini.. aku takut" ujar Eunbi panik

Sementara Yoona juga bingung, mendengar cerita Eunbi barusan membuatnya paham kemana arah cerita ini

Jadi, Jungkook bukan mengincar Ibu Eunbi seperti orang lain yang ia bunuh, hanya saja Jungkook sedang di bayar seseorang untuk membunuh ibu Eunbi.

"Ikut aku, kita ke kantor polisi" ujar Yoona, Eunbi lalu mengangguk.

Mereka segera ke kantor polisi, sesampainya disana Eunbi menceritakan seluruh kronologi kejadian.

Tapi polisi tidak menggubris, dan hanya menyuruh Eunbi menunggu sampai 24 jam lamanya.

Eunbi makin frustasi, ia bingung saat ini.
Ia memutuskan untuk pulang, begitu juga dengan Yoona.

Sesampainya di rumah, Eunbi hanya terdiam memandang manik mata ibu nya yang terlihat melalu foto.

Ia menangis memandang wajah cantik ibunya yang sama sekali tidak keriput.

"Tuhan, tolong jaga ibuku. " Eunbi berdoa dalam hati

Tiba tiba dering telepon ibu nya berbunyi, menampilkan nomor tidak diketahui di dalam sana

Ia mengangkag telepon itu, namun tidak berniat menjawab nya

"Halo? " suara berat seseorang dari dalam sana

Tunggu, Eunbi seperti mengenal suara berat ini

Dengan hati hati Eunbi mencoba menjawab, "Ha-lo? "

"Ya, ahjumma, ini aku Taehyung! " serunya di sebrang sana yang kemudian membuat Eunbi menangis bahagia

"Yak, Taehyung-ah, aku membutuhkanmu! " ujar Eunbi setengah menangis

PSHYC - JJKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang