Yoona berada dalam apartemennya saat ini. Wanita itu nampak menggigit jarinya gelisah karena melihat kepergian Eunbi bersama polisi beberapa waktu lalu.
"Sekarang aku harus apa? " wanita itu nampak mengadu pada dirinya sendiri. Ia bahkan bingung harus menghubungi siapa.
"Tidak mungkin untuk menghubungi Jungkook, aku juga tidak punya kontaknya. " wanita itu menutup wajahnya frustasi.
Ia terus berpikir keras. Sampai ia tahu harus melakukan apa.
Dengan sigap dia berlari keluar dari apartemennya lalu masuk kedalam apartemen Eunbi, syukurnya wanita itu tahu kata sandinya.
"Tidak sia-sia, menghapal kata sandinya selama ini. " ujar Yoona lalu berjalan masuk dan mencari sesuatu yang bisa ia hubungi.
Ia memasuki kamar Eunbi tanpa ragu. Membuka laci meja Eunbi lalu beranjak pada lemari dan meja-meja yang ada disana namun sayangnya dia tidak menemukan apa-apa.
Ia akhirnya keluar dari kamar itu, berjalan dengan letih lesu ke ruang tamu lalu berhambur pada sofa yang ada disana.
"Bagaimana ini?! " ia frustasi sendiri.
Beberapa detikpun ia memilih terdiam dalam lamunannya.
Dan bunyi bel apartemen Eunbi terdengar. Dengan perasaan terkejut, wanita itu segera berjalan dan melihat melalui intercom siapa yang menekan bel.
"Siapa dia? " gumam Yoona. Lalu membuka pintu apartemen perlahan.
Menampilkan sosok bertubuh tinggi, dengan masker dan topi juga jaket berbahan parasut berwarna hitam.
"Annyeonghaseyo! " ujar pria si penekan bel lalu membungkuk sopan.
Yoona menatap pria itu was-was. Wanita itu ikut membungkuk namun tak mengalihkan pandangannya sama sekali, "Kau siapa? " lalu akhirnya bertanya dengan perlahan.
"Kim Taehyung, teman Eunbi. " ujarnya.
Yoona nampak mengingat-ingat. Sepertinya dia pernah mendengar nama itu, namun ia lupa dimana. Setelah ia rasa yakin bahwa pria di depannya adalah orang baik ia akhirnya mengizinkan Taehyung masuk.
Keduanya nampak berbincang di ruang tamu.
"Dimana Eunbi? " tanya Taehyung sambil melepas masker dan topinya.
Penampakan wajah lebamnya yang mulai pulih membuat Yoona tersentak.
"Ada apa dengannya? " batin wanita itu.
Namun pertanyaan Taehyung barusan kembali berputar dalam pikirannya. Wanita itu segera menatap Taehyung khawatir.
"Dia tidak dirumah. Tadi kulihat dia dibawa oleh polisi. " ujarnya dengan nada khawatir.
Taehyung terkejut. Pria itu segera menatap Yoona tak kalah panik.
"Dibawa? Kapan dia di bawa polisi? "
"Sekitar sejam yang lalu kalau tidak salah. Aku bingung harus menghubungi siapa. " ujar Yoona.
Taehyung segera bergegas keluar dari apartemen itu.
"Kau mau kemana? "
"Kantor polisi, kita harus menemui Eunbi. "
Ucapan Taehyung membuat Yoona mengangguk, "Aku ikut! "
Keduanya akhirnya keluar dari apartemen itu.
—
Di dalam mobil Taehyung terus memikirikan Eunbi, sementara Yoona yang duduk di sebelahnya juga tak kalah khawatir.
KAMU SEDANG MEMBACA
PSHYC - JJK
FanfictionSejak kejadian itu, semuanya berubah. Bahkan Jungkook, dengan sikap dingin-nya, mata elang-nya, dan jiwa haus darah-nya. Semenjak bertemu Eunbi, gadis yang membuatnya harus terkukung dalam hubungan serius demi menyelamatkan orang yang ia culik sendi...
