Suasana ruangan VIP Restoran Vante terlihat menegangkan bagi Taehyung. Baekhyun dengan wajah polosnya mengajak anak dan calon menantunya itu makan bersama. Taehyung dalam hati mengumpati Jungkook yang dengan mudahnya menerima ajakan Bundanya yang terlampau sadis itu.
"Sayang ayo dimakan." Baekhyun tersenyum manis ke arah Jungkook yang tengah melamun sedari tadi.
Jungkook sedikit tersentak. "Iya bunda." Jungkook tersenyum manis ke arah Baekhyun lalu mulai memotong steak di depannya.
Taehyung yang melihat Jungkook kesusahan saat memotong daging berinisiatif mengambil piring Jungkook. "Biar dio aja yang potong. Tunggu ya." Taehyung mengusap pelan surai Jungkook lalu mulai memotong daging sapi berkualitas itu.
Baekhyun yang melihat interaksi anak dan calon menantunya hanya bisa tersenyum manis. Senyuman manis Baekhyun merupakan tanda tak baik bagi Taehyung. Taehyung Maulidio Wijaya ini sudah 17 tahun bersama bundanya. Taehyung tau sekarang bundanya sedang memikirkan berbagai hal busuk untuk dirinya.
"So sweet banget sih anak bunda. Punya bunda ga dipotongin juga?" Sindir Baekhyun sambil tersenyum ke arah Taehyung.
Taeyung menatap Baekhyun dengan sinis. "Bunda kan bisa potong sendiri." Ketus Taehyung lalu memotong daging milik Jungkook dengan kasar.
Baekhyun menyeringai kecil. "Oh jadi punya kamu mau dipotong sama bunda?" Mata Baekhyun melihat ke arah bawah milik Taehyung.
Taehyung bergidik ngeri lalu menelan ludahnya kasar. Bundanya ini memang benar benar sadis. Taehyung masih ingin menyelamatkan aset berharganya untuk Jungkook.
"I-iya bunda biar dio potongin hehehe." Taehyung tersenyum ngeri lalu mengambil piring bundanya dengan terpaksa. Taehyung bersumpah untuk meminta ayahnya menghukum bunda kejamnya malam ini.
Kenapa sih bundanya bisa berkeliaran tanpa ayahnya. Bikin pusing saja.
Suasana menjadi hening kembali. Taehyung masih memotong milik bundanya dengan kasar berharap bahwa yang dipotong sekarang adalah daging milik bundanya. Jungkook hanya melihat Taehyung heran. Ada apa dengan pacarnya ini?
"Selamat makan bunda sayang." Taehyung menaruh kembali piring di depan bundanya lalu menatap sinis bundanya.
"Makasih ya, bunda ada hadiah buat dio lho di rumah." Baekhyun tertawa kecil menatap Taehyung. Tak sabar melihat reaksi anak kesayangannya saat mendapat hadiah darinya.
Taehyung tak bergeming, ia lebih memilih memakan steak di depannya. Taehyung tak peduli apa yang disiapkan bundanya di rumah. Taehyung akan berusaha sekeras mungkin untuk tidak pulang. Taehyung yakin 100% hadiah yang dimaksud bundanya itu bukan benar benar hadiah.
"Oh iya, gimana ujian kalian hari ini?" Tanya Baekhyun sambil menatap kedua pemuda di depannya.
"Bisa kok bunda." Jungkook tersenyum manis dengan gigi kelinci yang menyembul di antara kedua bilah bibirnya.
Manis sekali. Baekhyun Devana Wijaya tak salah memilih menantu.
"Bagus kalo gitu. Kalian ada bimbel kan hari ini?" Tanya Baekhyun lagi sambil memasukkan steak ke mulutnya.
Jungkook menatap Baekhyun lalu tersenyum. "Iya bunda, ada jadwal bimbel hari ini jam 4 nanti."
"Aduh perasaan bunda nanya ke dua orang deh, kok yang jawab cuma satu? Athala coba cek gembel sebelah kamu itu bisu atau engga." Baekhyun menatap sinis Taehyung yang sedari tadi menikmati makanan yang dihidangkan.
Jungkook mencubit perut Taehyung dengan keras menyuruh Taehyung menjawab pertanyaan bundanya. Taehyung berdecak malas. Taehyung dendam kesumat dengan bundanya. Lagian ibu mana yang mengejek anaknya sendiri gembel.
"Apa bunda sayang?" Taehyung tersenyum dengan wajah sok manisnya.
"Masih bisa ngomong ya? Bunda pikir kamu udah bisu." Sinis Baekhyun lalu melipat tangannya depan dada.
Taehyung memutar bola matanya malas. "Aduh bunda bawel ya, lama lama Dio bocorin juga bunda kencan sama om Thomas hari ini." Ancam taehyung sambil menyeringai.
Iya Thomas Daehyun Holland. Pengusaha yang hampir membuat Taehyung tak lahir ke dunia. Om Thomas ini saingan Jonathan Chanyeol Wijaya untuk mendapatkan Baekhyun. Taehyung masih tak mengerti mengapa ayah dan om Thomas menyukai ibunya yang maniak eyeliner.
Jadi kronologisnya, Taehyung saat datang ke restoran tidak hanya melihat bundanya saja di situ. Melainkan ada om Thomas di sebelahnya.
"Ngawur aja kamu, orang bunda ga sengaja ketemu om Thomas tadi." Gerutu Baekhyun kesal. Baekhyu tak siap jika harus dihukum Chanyeol tak sengaja bertemu mantannya.
"Ah yang bener, bilang aja bunda masih sayang mantan." Goda taehyung sambil tersenyum jahil lalu mencolek dagu bundanya.
Akhirnya balas dendam Taehyung dapat dilaksanakan.
"Kalo bunda sayang mantan bunda ga bakal nikah sama ayah kamu."
"Bunda kan nikah gara gara ayah serang duluan sebelum nikah." Ucap Taehyung polos sambil menatap bundanya.
Baekhyun membulatkan matanya kaget. Anaknya bisa tau dari mana?
"Ga usah kaget gitu, ayah yang cerita kok." Ucap Taehyung santai lalu mengalihkan tatapannya ke arah steak miliknya lagi.
Jungkook yang melihat interaksi anak dan ibu itu hanya bisa tertawa. Lucu sekali. Jarang jarang ada pemuda urakan seperti taehyung yang bisa sedekat ini dengan Ibunya. Kalo sudah begini, Jungkook kan jadi kangen Mami Luhan.
Tbc
Double up nih thr dari aku :(
Bosen ga si?
KAMU SEDANG MEMBACA
Pacar - Tk ✓
FanfictionSepenggal kisah antara Taehyung Maulidio Wijaya dan Athalarik Jungkook Ivander yang baru berpacaran untuk pertama kali. Second book of "Bimbel" Disarankan baca "Bimbel" dulu biar nyambung. ʙ x ʙ ᴛᴏᴘ!ᴛᴀᴇ! ʙᴏᴛ!ᴋᴏᴏᴋ! ˢᵗᵃʳᵗ ¹³⁻⁰⁵⁻¹⁹ ᶠⁱⁿⁱˢʰ ²⁶⁻⁰⁷⁻¹⁹