Part 21; Perasaan Yoongi

4.5K 478 80
                                        

Happy reading 🖤🖤🖤
.
.
.
.
.

Pukul 16.35, Yoongi tidak bisa fokus dengan pekerjaannya. Hoseok yang tidak datang setelah perdebatan siang tadi, membuat pekerjaan Yoongi terasa semakin menumpuk. Untung saja hari ini tidak ada pertemuan yang harus di lakukannya, sehingga seharian ini ia bekerja di ruangannya.

Yoongi menyandarkan tubuhnya di kursi kebesarannya. Matanya menerawang, seperti sedang mengamati sesuatu. Ia masih memikirkan perkataan Hoseok tadi siang tentang... Wendy dan Jennie.

Wendy. Wanita itu sangat baik. Jika Hoseok menyinggung soal Wendy yang membantunya bangkit, itu memang benar. Namun Wendy bukanlah satu-satunya orang yang melakukan itu.

Kakaknya, juga para sahabatnya termasuk Hoseok juga membantunya. Membantu Yoongi menghadapi kenyataan pahit yang menimpanya dulu.

Tapi dicoba sekeras apapun, Yoongi tetap saja tidak bisa mencintai Wendy. Meski orangtuanya sampai menjodohkan keduanya, perasaan Yoongi tetaplah hanya sebatas rasa sayang kakak pada adiknya.

Alasannya... Yoongi tahu kalau Hoseok, sahabat yang sudah dianggap sebagai adiknya itu sangat mencintai Wendy. Yoongi tidak bisa mencintai Wendy karena ia tak ingin menyakiti Hoseok. Namun Yoongi tidak mengerti jika ia menolak Wendy, selain bisa menyakiti hati wanita itu, Hoseok akan jauh lebih tersakiti karenanya.

Yoongi menundukkan kepalanya, lalu tangannya bergerak membuka laci meja kerjanya.

Di dalam sana, ada sebuah sumpit. Hanya satu, bukan sepasang.

"Jennie ya?" Tanya Yoongi entah pada siapa. Namun matanya masih fokus pada sumpit pemberian Jennie.

Ya, itu adalah sumpit Jennie. Sumpit yang Jennie pakai saat mereka makan bersama di ruangan Yoongi beberapa hari yang lalu.

Sebelum mereka meninggalkan ruangan Yoongi saat itu, gadis itu tiba-tiba menyodorkan salah satu sumpitnya.

"Kau simpan satu sumpit ini ya, aku akan bawa yang satunya."

Yoongi mengernyit heran, "Untuk apa?"

"Aku hanya ingin kita punya barang couple."

"Gadis gila."

Sedang Jennie hanya membalas dengan gummysmile-nya yang manis.

"Ayo pulang!" ajaknya.

Meski Jennie selalu melakukan hal-hal bodoh dan tak masuk akal, entah mengapa hal itu malah membuat Yoongi tertarik pada gadis itu.

Ia tidak mengerti dengan perasaannya yang sebenarnya. Tapi perlahan Yoongi mulai menyadari kalau ia mencintai Jennie.

Ya, Yoongi baru menyadari dan mengakuinya saat malam itu. Malam dimana Heeyeon menyakan tentang perasaannya yang sebenarnya.

Ia tidak tau apa yang menarik dari seorang Kim Jennie. Dia hanyalah seorang gadis asing yang bodoh yang di tolongnya beberapa minggu yang lalu.

Yang Yoongi tahu, Yoongi merasa nyaman bersama Jennie. Melihat senyum manisnya, mendengar celoteh dan tawa renyahnya, juga melihat wajah memerah gadis itu ketika sedang bersamanya, membuat Yoongi merasa jantungnya berdebar. Dan hatinya menghangat.

Tetapi, di saat Yoongi mulai menyadari perasaannya pada Jennie, saat malam itu pula Yoongi menampik dan kembali membuang jauh-jauh perasaan itu. Ia kembali membuat benteng dalam pikiran dan hatinya, kalau wanita yang ia cintai hanyalah wanitanya. Wanita di masa lalunya.

Maka saat itu pula, Yoongi mengirim pesan pada Namjoon.

Ingin mencari kembali wanita itu.

"Hn..." helaan nafas berat terdengar dari pria Min itu.

Lost and Trapped 📍 [MYG x KJN] ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang