Lost and Trapped 📍 [MYG x KJN] ✔️

Part 8; Laundry

Halohaaa, selamat membaca🖤🖤🖤
.

.
.
.
.

Heeyeon menatap bergantian kedua insan di hadapannya. Jennie dengan wajah canggung sekaligus kebingungannya. Dan Yoongi yang masih mengelus-elus telinganya yang memerah akibat di jewer dengan tiba-tiba oleh sang kakak saat masuk ke kamarnya.

“Aku mau kau jujur, Min Yoongi. Katakan, siapa gadis ini?” Heeyeon masih saja mengintrogasi Yoongi. Tak puas dengan jawaban adiknya itu makanya ia mengumpulkan keduanya di ruang tengah saat ini.

“Yak, Minion---!”

“Namaku Min Heeyeon, kurang ajar!”

Yoongi memutar bola matanya malas, “Yak, Min Heeyeon, aku sudah bilang berkali-kali, dia pengasuh Minji yang baru!”

“Min Yoongi! Mana sopan santunmu?!”

“NOONA, DIA HANYA PENGASUH MINJI!” ulang Yoongi dengan penekanan yang lebih keras.

“Aku tidak percaya.” Heeyeon menggeleng, melipat kedua tangannya di depan dada. Lalu beralih menatap Jennie. Membuat Jennie tidak berani menatap balik wanita di hadapannya.

“Gadis muda yang cantik dan manis sepertinya mana boleh dijadikan sebagai seorang pengasuh.” Lalu tatapannya beralih lagi pada Yoongi, “Dia lebih pantas jadi kekasihmu.”

Tawa Heeyeon pecah, membuat Yoongi harus mendaratkan bantal kursi ke wajah kakaknya itu.

“Haha baiklah-baiklah, bukan kekasihmu, tetapi sebagai istrimu, Yoon!” dan untuk kedua kalinya, Yoongi mendaratkan bantal kedua ke wajah Heeyeon.

“Sialan, aku sudah ketakutan setengah mati melihat kau marah. Tapi ternyata kau hanya bercanda, benar kan?” sahut Yoongi.
Jennie hanya terdiam mendengarkan percakapan kakak beradik di depannya.

“Ya, tapi aku akan benar-benar marah jika ada orang yang menyakiti adikku, keponakanku, dan orang-orang tersayangku.”

Hati Yoongi menghangat. Iya, dia tahu betul kalau kakaknya itu sangat menyayanginya. Kakaknya akan berubah menjadi orang yang menyeramkan jika benar-benar marah. Seperti saat kejadian dulu.

Heeyeon merapikan poninya yang berantakan akibat terkena serangan bantal dari Yoongi.

“Gadis manis, siapa namamu?”

Jennie mengerjap, “Nde?”

“Namamu, sayang.” Ulang Heeyeon. Jadi gemas melihat wajah Jennie yang blank seperti itu.

“Oh, namaku Jennie. Kim Jennie.” Jawabnya.

“Jennie, kau benar-benar mau menjadi pengasuh Minji?” Tanya Heeyeon yang dijawab oleh anggukan Jennie.

“Meski Minji sangat dekat dan nyaman dengan pengasuhnya yang lama, tapi pengasuhnya tidak betah karena tuannya ini terlalu bersikap dingin dan cuek. Tapi kurasa, Yoongi akan bersikap lain jika kau yang jadi pengasuh Minji.” Jelas Heeyeon.

Apa katanya? Yoongi bersikap lain jika Jennie yang jadi pengasuh Minji? HAHAHA lucu sekali, padahal pagi ini saja Jennie sudah ribut dengan tuannya itu karena tingkah tuannya yang semena-mena.

“Ah, dan satu lagi. Kurasa kau bukan hanya menjadi pengasuh Minji, tapi kau juga akan menjadi pengasuh Yoongi dan harus memanjakannya setiap hari.”

Bantal ketiga mendarat di wajah Heeyeon, dan diiringi tawanya yang menggelegar.

Jennie menatap Yoongi dan Heeyeon yang kini sedang perang bantal. Senyum Jennie merekah melihat keduanya.