"Memang benar, jika Allah akan memberikan kebahagiaan sepaket dengan kesedihan, tujuannya hanya satu yaitu agar kita sebagai hamba-Nya selalu mengingat-Nya dalam keadaan bahagia maupun duka"
–––– ARAFASYA ––––
© Auliariskamaula🎶 Spesial ada musiknya, silahkan play music sambil baca 🎶
Ruangan dengan bernuansa putih itu sudah ramai dengan orang-orang yang menyambut hari ini dengan perasaan yang tak menentu, antara bahagia dan haru bercampur saat ini.
Ruangan yang selama dua bulan lebih ini menjadi tempat seorang gadis cantik nan sholehah yang sedang tertidur pulas tanpa berniat membuka matanya segera.Isak tangis terdengar dari ruangan tersebut, entah tangis bahagia atau tangis duka, ruangan yang saat ini terdapat keluarga Ara dan juga sahabat-sahabat Ara terasa berbeda.
Tidak lebih dari satu jam lagi akan ada laki-laki yang dengan ikhlasnya mengucapkan ikrar yang dapat menggetarkan Arasy-Nya di dalam ruangan itu.Hari ini, tepat dua minggu yang lalu Akbar Ilham Narendra meminta restu dari kedua orang tuanya dan kedua orang tua gadis yang akan dinikahinya.
Hari ini, hari yang akan menjadi hari paling bersejarah di hidup seorang dokter bedah tampan bernama Akbar Ilham Narendra itu.Gadis yang saat ini masih memejamkan matanya itu seperti enggan memberi respon bahagia dihari bahagianya.
Hari yang dulu sempat diimpikannya, namun harus Ia tepis jauh-jauh karena kenyataan penyakit mematikan itu.Maha baik Allah yang ternyata memang sangat menyayangi gadis bernama Arafasya Naura Atmaja itu, hari yang sempat terasa mustahil bagi Ara merasakannya, namun Allah justru mewujudkannya.
Bukankah tidak ada yang tidak mungkin jika Allah sudah menghendaki terjadi?, Allah lah dzat yang mahakuasa, Allah lah dzat yang maha mengetahui segalanya, menyatukan dua insan yang saling memendam rasa dan tak bisa mengungkapkannya karena sama-sama terjebak dalam rumitnya kisah cinta yang melibatkan banyak hati bukanlah hal sulit bagi Allah, lalu apalagi yang kita risaukan tentang masa depan?
Allah sudah menatanya dengan sedemikian rapi dan adil.Sayangnya, Allah mewujudkan hari impian Ara disaat Ia tak bisa merasakannya.
Seharusnya kini Ara sedang merasakan gugup akibat ijab qobul yang akan terucap dari laki-laki yang dicintainya, namun kenyataannya berbeda.
Seharusnya kini Ara sedang menjadi ratu sehari dengan perasaan bahagianya, namun kenyataannya berbeda.Ara yang saat ini masih dalam tidur panjangnya itu tak bisa merasakannya, bahkan hidupnya saat ini bergantung pada berbagai alat medis yang menempel ditubuhnya.
Berbeda dengan apa yang seharusnya terjadi saat ini.***
"Kakak ikhlas?" tanya Rania sambil menyentuh kedua bahu seorang gadis yang saat ini menggunakan jas dokter di sebelahnya.
Safira menoleh kearah Rania, tersenyum tegar menutupi hatinya yang hancur berkeping-keping kemudian menganggukkan kepalanya pertanda Ia ikhlas.
"In Syaa Allah, Kakak ikhlas" ucap Safira dengan senyumannya yang membuat Rania justru menangis.
Allahu Akbar, hati wanita mana yang dengan ikhlasnya melepaskan laki-laki yang sejak lama dicintainya untuk orang lain yang saat ini sedang berjuang antara hidup dan mati.
Sangat sulit untuk dicari di zaman sekarang, disaat banyak wanita diluar sana melakukan berbagai cara untuk melukai wanita lain yang mencintai laki-laki yang dicintainya, disini Safira justru dengan senyuman tegarnya mengatakan ikhlas melepas laki-laki yang sudah lama menghuni hatinya untuk seseorang.
![](https://img.wattpad.com/cover/182305710-288-k838962.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
ARAFASYA
Spiritüel[ ⚠Romance act - Spiritual ] Cinta adalah fitrah manusia yang Allah berikan kepada setiap hamba-Nya, namun bagaimana dengan cinta yang melibatkan banyak hati?? Seperti senja yang hadir dengan penuh makna, kamu hadir menawarkan jalan untuk kita bersa...