" buktikan! Jangan hanya ucapan! Karna mengatakan jauh lebih mudah dari pada melakukan"
"setan" ucap risi tiba tiba
"HAH" ketiga sahabat risi langsung menujukan perhatiannya pada risi
"Apa? " tanya risi polos
"BANGSAD" ucap mereka serempak
"Kok ngamok?" Tanya risi kesal
"ye anjeng kao emang. Gue kira napa. Eh ternyata maen mobile legend " ucap randa
"Apa salah g-"
"selamat pagi pengunjung setia melian" ucapan risi terpotong karna salah satu personil yang ada di atas panggung mini tersebut menyapa pelanggan cafe melian
"MANA SUARANYA GDROVERSSS" tiba tiba salah satu dari mereka teriak yang membuat pengunjung kafe melian teriak heboh
"WUOOOOOOO"
"BANG GLEN MAKEN NGGUANTENGG"
" imagination gaes" ucap seorang personil sambil memperbaiki senar gitar yang di pengangnya
"YOOOOOO" sorak sorai seluruh pengunjung kafe melian terdengar di seluruh ruangan kecuali ke 4 gadis yang menatap panggung dengan tatapan heran
Jreng
Oh, there she goes again
Suara seorang remaja laki laki mengalun dengan lembut
Every morning it's the same
You walk on by my house
I wanna call out your name
Dia menyelusuri pandangannya ke seluruh pojok kafe melian
I want to tell you how beautiful you are from where I'm standing
You got me thinking what we could because
Dia membala senyuman yang di beri selia
I keep craving, craving, you don't know it but it's true
Can't get my mouth to say the words they want to say to you
Tatapannya terus menyelurusi seluruh cafe
This is typical of love
Can't wait anymore, I won't wait
I need to tell you how I feel when I see us together forever
Sampai tatapannya berhenti, tatapannya terpaku kepada seorang gadis yang sedang menatapnya heran
In my dreams you're with me
We'll be everything I want us to be
Mulutnya kaku. Namun ia mencoba profesional dengan terus bernyanyi meskipun terganggu akan suaranya
And from there, who knows, maybe this will be the night that we kiss for the first time
Or is that just me and my imagination
Ia mencoba melepaskan pandangannya agar tak mengganggu acara perfoemnya kali ini
We walk, we laugh, we spend our time walking by the ocean side
Our hands are gently intertwined
A feeling I just can't describe
Namun ntah mengapa tatapannya seolah memaksanya terus menatap gadis yang masih menatapnya dengan tatapan herannya
All this time we spent alone, thinking we could not belong to something so damn beautiful
So damn beautiful
Seketika. Suaranya melembut
Ia terbawa oleh suasana yang di bangunnya. Dengan lagu yang di nyanyikannya
I keep craving, craving, you don't know it, but it's true
Can't get my mouth to say the words they want to say to you
Seketika penonton ikut terbawa suasana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stay
Teen Fictionclarisia niandra tatapan mata tajam dengan wajah datar adalah ciri khas seorang clarisia. bukan tiba tiba ataupun bawaan dari lahir dia menjadi orang yang dingin terhadap sekitar. melainkan sebuah tragedi, tragedi masalalu yang merampas seseorang s...
