5

2.3K 327 56
                                    

Sohyun mendongak menatap pria yang jauh lebih tinggi darinya, sedang menempelkan kedua telapak tanganya ditelinga sohyun. "Kau tidak apa-apa??" -tanya pria itu dengan huskynya.

_______________

"Kau siapa??" -tanya sohyun tajam.

Pria itu tidak menanggapi pertanyaan sohyun, dia justru menatap balik sohyun dengan pandangan yang khawatir. "Kita harus segera pergi!!" -ucap pria itu dan menggandeng tangan sohyun untuk segera keluar dari convetion hall.

Sohyun kini duduk dikursi penumpang depan, di mobil pria yang menggandengnya tadi. "Kau yakin tidak apa-apa???" -tanya pria bersuara husky itu sekali lagi dengan nada yang terlihat benar-benar khawatir.

Sohyun menatap pria itu lekat, sohyun akui pria dihadapanya ini memang sangat tampan. Rahang yang tegas, hidung mancung, dan juga bibirnya yang terlihat sangat menggoda. Jujur ini adalah pertama kalinya sohyun bertemu dengan pria ini tapi entah kenapa saat melihat pria ini sohyun merasa dejavu, pandangan sohyun masih terfokus pada pria yang duduk di sebelahnya tepatnya dikursi kemudi. "Aku tidak apa-apa!! Tapi sepertinya kau yang kenapa-napa" -ucap sohyun sambil menurunkan pandanganya kearah perut pria itu yang tertutup oleh jasnya yang terlihat basah karena darah.

Pria itu menjadi salah tingkah sendiri saat sohyun terus memandang kearahnya hingga akhirnya dia mengikuti arah pandangan sohyun yang tertuju ke perutnya.

-sial!! Karena terlalu khawatir dengan sohyun aku sampai tidak merasakan jika anak buah kang taemin melukaiku- batin pria itu

"Ah.. ini hanya.. emmmm.... ini.." -pria itu nampak berpikir tentang alasan apa yang harus dia katakan pada sohyun.

Sohyun menghela nafasnya panjang, dia merasa harus mencari tahu tentang pria ini, apa hubunganya dengan tuan kang, dan apa alasan pria ini membunuh tuan kang. Pikir sohyun.

"Sudahlah aku tidak bertanya alasanya, lebih baik kita bertukar" -pria itu mengerutkan alisnya tidak mengerti. "Bertukar??" -tanya pria itu.

Sohyun mengangguk mengiyakan. "Ayo kita bertukar tempat duduk, aku yang akan menyetir" -jelas sohyun.

Sohyun memakirkan mobil pria itu di area parkir rumah sakit tempatnya berkerja "Kita sudah sampai" -ucap sohyun sambil melepaskan sabuk pengamanya.

"Rumah sakit???" -tanya pria itu. Sohyun yang hendak keluar mobil menoleh kearah pria bersuara husky yang bertanya itu.

"Iya... kau harus mengobati lukamu tuan, sudahlah kau tenang saja tidak akan ada yang bertanya kau cukup mengikutiku saja" -ucap sohyun. Pria itu hanya diam saja dan memandang balik kearah sohyun. "Baiklah" -jawab pria bersuara husky itu pasrah.

Sohyun dan pria bersuara husky itu masuk kedalam ruang kerja sohyun. "Lepas jasmu dan buka kancing kemejamu!" -ucap sohyun memerintah sambil mengunci pintu ruang kerjanya.

Pria bersuara husky itu tersenyum tipis. "Kau menyuruhku membuka jas dan kancing kemejaku lalu kau mengunci pintu ruangan ini?! Kau bisa membuatku salah paham nona kim" -sohyun langsung memandang kearah pria bersuara husky itu saat mendengar ucapanya.

"Kau tahu margaku kim??!" -tanya sohyun. "Aku bahkan tahu namamu. Kim sohyun." - Dagu pria bersuara husky itu menunjuk kearah papan nama yang terletak di meja sohyun.

Kim sohyun Sp.B

Sohyun hanya menganggukan kepalanya menanggapi ucapan pria bersuara husky itu. "Kim taehyung" -ucap pria berusuara husky itu.

"Namaku kim taehyung" -tegas pria bersuara husky itu sekali lagi, sohyun hanya memandang kearah pria bersuara husky yang sedang memeperkenalkan dirinya.

Kill Me Or Love MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang