Kim sohyun,
Duduk termenung ditepi ranjangnya didalam kamar apartemenya atau bisa disebut apartemen milik jungkook karena sekarang mereka tinggal bersama hanya saja tidak satu kamar. Pandangan sohyun seakan kosong, menatap kerlip lampu yang menghias kota seoul malam hari pikiranya bergelayut tentang pembicaraan dia di telepon tadi pagi dengan jimin, pembicaraan yang menyangkut tentang hubunganya dengan sang tunangan jungkook
"Sampai kapan kau harus tetap bersama jungkook, bukankah mafia sialan itu sudah tidak kita butuhkan!! Kecuali... kecuali jika kau sudah terjerat dalam pesonanya maka akan lain lagi ceritanya" - ucapan jimin berulang terus dalam otak sohyun.
Haruskah???
Haruskah sohyun mengatakan kebenaranya pada jimin tentang apa yang dia rasakan pada jungkook atau....
Sohyun menghela nafasnya kasar dan menggelengkan kepalanya pelan. Tidak!! Sohyun rasa sebaiknya dia tetap diam tentang apa yang dia rasakan pada jungkook sampai rencana yang dia susun terlaksana dengan sempurna.
Jungkook membuka kamar sohyun karena beberapa kali jungkook mengetuk pintu kamar sohyun. Sohyun tidak menyahut dan jujur saja hal itu membuat jungkook jadi panik. "Sayang" -panggil jungkook dan melangkahkan kakinya masuk kedalam kamar sohyun.
Sohyun tidak menyahut dia masih tenggelam dengan pikiranya sendiri hingga jungkook berjalan mendekat kearah sohyun dan menepuk pundak sohyun dari belakang.
Entah karena reflek sohyun yang terlalu bagus atau jungkook yang tidak menyangka dengan tindakan sohyun, karena tiba-tiba saja sohyun justru menarik tangan jungkook lalu menggunakan tubuhnya dan membanting tubuh jungkook kedepanya hingga membuat jungkook meringis.
Sohyun melotot karena apa yang telah dilakukanya kepada jungkook. "Jungkook... Apa yang kau lakukan???" -tanya sohyun setengah menjerit.
Jungkook memegangi pantatnya atau lebih tepatnya tulang ekornya. "Kau membantingku sayang!!" -sohyun segera membantu jungkook bangun lalu duduk dipinggir tempat tidur tempat sohyun duduk sebelumnya.
"Jurus taekwondomu lumayan seperti seorang pro" -ujar jungkook, sohyun hanya tersenyum canggung dan meminta maaf atas tindakan refleknya pada jungkook.
"Maafkan aku jungkook" -jungkook menggeleng hingga membuat sohyun menatap jungkook dengan tatapan memelas. "Dengan syarat?!" -sohyun menaikan satu alisnya menunggu jungkook melanjutkan kalimatnya.
"Ayo kita berkencan seharian besok!"
Sesuai permintaan jungkook kemarin, hari ini sohyun dan jungkook pergi berkencan sohyun sudah siap dengan baju casualnya begitu pula dengan jungkook.
"Kita mau kemana???" -tanya sohyun yang berjalan menghampiri jungkook yang sedang minum di dapur.
Jungkook menaruh gelas bekas dia minum kedalam tempat cuci piring lalu menoleh kearah sohyun yang berada disampingnya. "Kemanapun sayang.. Asal bersamamu. Lagipula sudah lama kita tidak menghabiskan waktu bersama" -sohyun diam hanya mengangguk-anggukan kepalanya saja.
Kali ini jungkook menyetir sendiri mobil yang dia kendarai bersama sohyun, karena jungkook benar-benar ingin bersama sohyunya, tempat pertama yang mereka kunjungi adalah taman kota. Meski cuaca agak terik tapi hal itu tidak membuat sohyun ataupun jungkook terggangu.
Mereka berdua dibawah pohon yang rindang sambil menikmati semilir angin yang menerpa tubuh mereka.
"Sayang..." -panggil jungkook lalu...
KAMU SEDANG MEMBACA
Kill Me Or Love Me
Fiksi Penggemar-aku akan menjadi perisaimu, dan mengurungmu dalam kuasaku- kth -jangan tanyakan tentang hatiku, karena hatiku telah hilang tanpa aku sadari- ksh -aku memujamu seperti seorang hamba yang tunduk pada tuanya - jjk Start : 11 Juli 2019 End : 15 Juli...