CHAPTER 19🦁

10.8K 1.2K 58
                                    

Aku yakin kalian lupa sama alur ceritanya, maap huhuu. Aku nggak punya hp buat update:"(((

Happy reading
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
__________________________

Pemuda yang mengantar Minho tadi kini menjadi pusat perhatian semua yang berada di sana, tapi tidak dengan Felix yang malah membuang wajahnya. Enggan menatap pemuda yang tidak tahu diri itu.

Seungmin pikir dirinya tidak akan bertemu lagi dengan pemuda yang kini menatap nya, begitu juga Felix yang bernafsu membunuh pemuda tersebut.

"Seungmin.. Lo kemana aja!?" Pemuda itu malah memeluk Seungmin di depan Chan yang kini menatap tajam.

Berani sekali pemuda itu memeluk milik Chan, dengan cepat Chan menonjok pemuda itu.

"Ngapain lo peluk kepunyaan gue hah!?" Taukan kalo Chan itu posesif.

"K-Kak Chan? Maksud lo apaan?" Pemuda itu segera bangkit sambil memegangi pipi kirinya yang membiru.

"Seungmin itu punya gue. Lo denger nggak sih Seo Changbin?" Chan menekan kata-katanya, berharap pemuda yang baru saja ditonjoknya tadi mengerti.

"Nggak jelas banget sih lo kak, tiba-tiba nonjok gue. Terus ngaku-ngaku Seungmin punya lo? Dia belum putus sama gue, jadi dia masih milik gue." Ternyata Changbin tidak ingin sedikitpun mengalah pada Chan, baru saja Chan ingin melayangkan tinjuannya. Tapi dengan segera Seungmin menahan tangan Chan.

"Kak Chan, udah. Dan kak Changbin.. Maaf tapi kita udah putus. Aku udah coba ngehubungin kakak tapi nggak bisa. Maaf ya kak." Seungmin langsung to the point, dan mendengar hal itu tentu membuat Changbin shock.

Ini tidak adil, kenapa Seungmin seenaknya bermain dengan perasaannya?

"Kamu juga selalu meremehkan perasaan orang Changbin, kamu tidak peduli dengan korban mu. Kamu selalu merasa paling benar dan dengan mudahnya memanfaatkan rasa cinta orang lain demi kesenanganmu semata. Suatu hari.. Kamu bakal dapat balasannya."

Changbin memegangi kepalanya yang terasa sakit, kilasan masa lalu melintas begitu saja dalam pikirannya. Kata-kata itu terasa menusuk jantung Changbin, semua yang dikatakan orang itu ternyata benar.

Changbin menengadahkan kepalanya, awalnya untuk menatap Seungmin. Namun pandangannya malah teralihkan kepada Felix yang wajahnya seperti menahan tangis.

"Mending kak Changbin duduk, semua yang disini lagi berduka. Jangan cari masalah dulu, Hyunjin kecelakaan kak." Ucap Seungmin sambik menarik Chan untuk kembali duduk di sampingnya.

"Hah? H-Hyunjin?! Kenapa lo nggak bilang, keadaan dia gimana!?" Changbin bertanya dengan nada paniknya, mendadak melupakan masalah sebelumnya. Ia kaget ketika mengetahui sahabat masa kecilnya itu kecelakaan.

"Lo mending duduk Bin, jangan berisik. Ini rumah sakit." Ucap Chan dengan nada dinginnya.

Lalu keadaan sekitar kembali hening, Felix ingin segera pergi dari tempat itu. Dadanya terasa sesak, matanya sudah memanas.

HAMIL {Minsung} ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang