Ujian nasional telah berakhir satu jam yang lalu, membuat seluruh siswa bersorak bergembira.
"HWAAAAAAA senang banget udah selesai UN" ujar kevin dengan senyuman lebarnya
"Iya, akhirnya kita udah bebas" sambung fino
"Gak terasa ya kita udah mau lulus" ucap rendy
Keempat temannya tertawa. "Kenapa lo pada ketawa?" tanya rendy
"Lo yakin lulus?" tanya rio dengan cengiran khasnya
"Iyalah, gue mah optimis dong" jawab rendy yakin
"Iya deh iya, semoga kita lulus seratussss persen" ujar fino
"AMINNNN" sambung keempat temannya
Angga, rio, rendy, fino dan kevin berjalan menuju ke kantin. Angga terus melihat jam ditangannya.
"Udah rindu banget ya, ga?" tanya kevin
Angga hanya tersenyum simpul. "Menurut lo?"
"Kayanya rindu banget deh" kevin menjawab pertanyaannya sendiri
Fino menepuk bahu angga. "Iyalah, liat tuh wajahnya butuh banget asupan dari bella" ujarnya
Angga menyikut fino pelan. "Sembarangan lo"
"Berapa lama sih kalian gak saling kontak?" tanya rio
Angga kelihatan berpikir. "Dua minggu lebih, ya?"
"Wow, lumayan lama juga" ucap rendy
Angga mengangguk-nganggukan kepalanya. Dia dan bella sengaja untuk tidak saling kontakkan selama dua minggu ini untuk perisapan UN. Di sekolah mereka hanya bicara seadanya untuk keperluan belajar dan kemudian kembali disibukkan dengan belajar.
Keduanya sama sama menyimpan rasa rindu yang besar. Dan beberapa jam lagi mereka akan berkencan setelah sekian lama.
Angga mengeluarkan handphonenya mengirim pesan kepada
To : My Love ❤
Hai! :) Udah lama ya. Sebentar malam aku tunggu di Queensland Restaurant. Dandan yang cantik.
###
Bella baru saja tiba dirumahnya setelah berkumpul bersama teman-temannya di Marie Cafe.
"Gimana rasanya?" tanya edbert yang duduk sambil menonton TV
Bella berjalan menuju ke ruang keluarga lalu mendaratkan pantatnya disofa tepat disamping kakaknya. "Senang sekaligus menegangkan" ujar bella
Bella melepaskan rasa penat yang dia rasakan hari ini. Mulai dari mengerjakan soal ujian hingga rasa lega saat sudah menyelesaikan soal. Begitu dia berkumpul dengan sahabat-sahabatnya rasa bahagia pun muncul.
Ditambah lagi dengan pesan Angga yang baru saja masuk. Rasanya tidak sabar lagi untuk bertemu dengan dia.
"Bang, bentar antar bella, ya?" Ujar bella
"Kemana?" Tanya Edbert penasaran
"Kencan" Bella tersenyum lebar dan beranjak dari tempat duduknya.
"Cihhh, dasar kamu yaa" cibir Edbert
"Makanya jangan kelamaan Jomblo, bang. Bentar udah nggak ada yang mau baru tau rasa" ejek Bella
"Ehhh, kok jadi adek ngeselin sih?"
"Suka suka gue dong" ucap bella sambil berjalan menuju ke kamarnya
Sesampainya di kamar, Bella mulai membuka lemari bajunya dan mencari baju yang akan dipakainya sebentar malam.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Playboy VS The IceGirl
Teen FictionBella Fransiska Hana, Cewek dengan tubuh bak model, wajah yang cantik, rambut hitam yang panjang, dan juga Pintar. Tapi siapa sangka sifat Jutek dan Dingin itu dimilikinya. "Emang sifat luar gue kaya gini, tapi kalo udah deket, bakalan tau sifat g...