24. Donat..

10 3 0
                                    

Faktanya tak ada persahabatan antara cewe dan cowo yang tidak menaruh hati.


※Lose You※

Yoshiko kembali ke sekolah seperti biasanya. Walaupun dalam hati dia masih menaruh kesal pada mama nya. Tapi ia berusaha ikhlas.


Sampai di sekolah tentu saja dia berangkat dengan Fandy.

"Cincin kamu mana?" Tanya Fandy sambil memerhatikan jari manis Yoshiko yang kosong.

Yoshiko mengeluarkan kalungnya. Cincin pertunangannya ia jadikan bandul di kalungnya.

Fandy tersenyum puas.

Tiba tiba Reno menghampiri Fandy

"Weyy bro!" Sapa Reno menepuk pundak Fandy keras

"Sakit anjir"

Reno hanya tertawa.

Lalu mereka jalan ber tiga. Fandy dan Reno membicarakan game. Tapi mata Reno seperti melihat Yoshiko dengan intens.

Tentu saja Yoshiko risih. Dilihat dengan intens oleh orang asing. Apalagi Reno sesekali tersenyum manis kepadanya.

"Kak aku duluan aja ya" ucap Yoshiko

"Hati hati ya" ucap Fandy

Yoshiko hanya mengangguk.

◎◎◎

Yoshiko menghampiri tempat duduk nya seperti biasa. Tapi ia merasa aneh kenapa orang orang di kelasnya menatap sinis.

Ada apa sih? Kok pada sinis semua? Batin Yoshiko

Tiba tiba Charissa datang langsung menarik tangan Yoshiko.

"Ehh, kenapa sih narik narik?!"

"Ikut gue dulu sebentar. Ada yang mau di omongin"

Yoshiko pasrah.

Charissa membawa Yoshiko ke taman belakang yang sepi.

"Ada apa?" Tanya Yoshiko

"Nathan.." ucap Charissa menggantung

Seketika Yoshiko panik.
"Nathan? Donat kenapa?"

"Nathan kabur."

"Kok bisa?" Tanya Yoshiko cemas

"Semenjak denger kabar lu tunangan sama kak Fandy, Nathan menghilang" jelas Charissa

"Apa gara gara itu juga temen sekelas sinisin gue ya?" Tanya Yoshiko

"Gue gak tau. Kan pertunangan lu yang tau cuma gue, Nathan doang. Kecuali ada yang bocorin infonya"

"Gimana ya kalo guru tau? Udah abis gue pasti"

"Ya harus jaga rahasia lah"

"Nathan kok bisa tau? Perasaan gue ga kasih tau Nathan"

"Nathan dapet info dari orang. Trus dia langsung pergi. Gue kira dia mau nyusulin lu, makanya gue biarin. Tau nya dia belum balik sampe sekarang"

"Astaga.. gue harus cari Nathan!"

"Sekolah gimana?" Tanya Charissa

"Gue izin dulu"

"Oh, oke"

"Eh, tar tas gue bawain loh ya" ujar Yoshiko

"Iya iya."

"Oh iya" Charissa menjentikkan jarinya

Lose You (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang