"Btw lagu debut gue masuk nominasi Mama, cepat banget yah. Padahal gue rasa baru sebulan terjung ke dunia entertain." ucap Jungkook, ia duduk di samping Chaeyoung di bangku taman dekat apartemen seraya menikmati sandwich yang di beli olehnya sendiri.
Chaeyoung memandang Jungkook."Itu karena agensi lo udah terkenal. Jadi enggak perlu susah payah untuk promosiin lo." ucap Chaeyoung.
"Begitu yah? Padahal gue mikirnya, gue terkenal secepat ini karena kegantengan dan suara emas gue."
"Jeon, gue pernah baca artikel. Karena terlalu percaya diri, saat gagal pria 21 tahun mengakhiri dirinya sendiri."
"Terus kaitannya sama gue apa?"
"Jangan sampai lo punya nasib buruk kayak dia." Chaeyoung menepuk bahu Jungkook sembari tersenyum.
Jungkook menghembuskan nafas. "Menurut lo gue bisa dapat penghargaan Song of the year untuk lagu gue?" tanya Jungkook dia tampak sangat mengharapkan itu.
Lihat respon Chaeyoung, ia malah tertawa menanggapi pertanyaan Jungkook. "Jangan mimpi! Dua tahun berturut-turut lagu gue dapat penghargaan Song of the year. Jadi kesempatan lo menang dikit." ucap Chaeyoung.
"Berani taruhan?" tanya Jungkook, mantap.
"Mau taruhan sama gue?" Chaeyoung menunjuk dirinya sendiri.
"Kalau gue yang dapat gue bakalan turutin satu permintaan lo dan sebaliknya kalau lo menang gue turutin permintaan lo." ucap Jungkook.
"Oke, permintaan gue. Saat Sehun keluar dari tahanan, hari itu juga lo jangan pernah muncul di hadapan gue lagi, ngerti?" kata Chaeyoung.
Jungkook nampak berfikir keras, menjauh ataupun di jauhi oleh Chaeyoung bukan hal baik untuknya. Lama berfikir akhirnya ia mengangguk mantap.
"Gue siap."
"Jadi apa permintaan lo?" tanya Chaeyoung.
"Nanti gue kasih tau." jawab Jungkook.
"Btw, besok gue casting. Do'ain yah semoga gue dapatin perannya." lanjut Jungkook.
"Gue enggak mau."
"Ya udah kalau lo udah mau, do'ain gue."
---
Chaeyoung menatap bayangan dirinya di cermin, ia kepikiran semua hal yang terjadi tadi siang bersama Jungkook.
Apa tujuan Jungkook sekarang? Begitu pertanyaannya. Ia berusaha memecahkan teka-teki atas pernyataan Jungkook tadi, pernyataan tentang bahwa Jungkook menyukai dirinya.
---
"Bang lo kan pernah syuting tuh. Gimana caranya dapatin peran?" Jungkook berbicara dengan Seokjin dalam sambungan telepon.
"Ck, semangat banget. Mau dapatin peran supaya bisa akting bareng mantan gue." jawab Seokjin.
"Jangan nyimpang deh Bang. Enggak usah pikirin dia lagi."
"Iya-iya. Saran gue yah lo aktingnya yang natural aja, kayak biasa."
"Huft, gue gugup banget Bang. Do'ain gue yah semoga gue dapatin perannya."
"Iya-iya, lo makanya tidur sana! Nanti gue telfon besok."
Seokjin menutup sambungan telepon, Jungkook meletakkan ponselnya di atas nakas lalu mematikan lampu.
"Chae udah tidur belum yah?" ucapnya, kemudian menguap lalu menutup mata.
---
Jungkook menatap Chaeyoung intens, pandangannya tak pernah lepas dari gadis itu. Bahkan Hoseok yang menemaninya datang merasa jengah dengan kelakuan pria 21 tahun itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Chase [JJK] ✔
Fanfiction[Completed] Awalnya Son Chaeyoung dan Jeon Jungkook baik-baik saja. Mereka berkenalan seperti orang-orang pada umumnya dan menjalin pendekatan. Status Son Chaeyoung yang seorang aktris bahkan tidak berpengaruh pada komunikasi mereka, mereka baik-ba...