Vampire My Pretty : 1

4.3K 111 2
                                    

[ Malam hari ]
Kejadian usia 5 tahun.

"Mami nanti Nia mau main sama William yah" ucapnya dengan duduk tenang di dalam mobil.

Joseph mendengus kesal dan berkata
"Aduuuhh sayang,diajak main ke rumah nenek kok mau main sama William terus?? Papi cemburu tau.." ada rasa sedikit kesal terselip di dalamnya.

Nia mengangkat kepalanya sejenak sebelum kembali sibuk dengan boneka di pelukannya
"Ihhhh papi, kan mainnya di halaman rumah." Ucapnya dengan wajah cemberutnya.

Joseph hanya bisa menggelengkan kepalanya saat mendengar ucapan Riana, istrinya.
"Anak mami suka sama William yah???kok mainnya sama William terus??" Goda mami.

Nada bicara Nia memang mengelak dari Riana tapi tingkah yang ditunjukkan putrinya membuat Riana tak bisa menahan tawanya.
" Ihhhh mami enggak kok " pipi Nia merona merah dengan manisnya.

Sepanjang perjalanan dari dalam mobil, diiringi canda tawa keluarga kecil Lee. Hal tersebut menjadi canda tawa yang terakhir bagi si kecil Nia Lee. Sebuah truk bermuatan penuh melaju kencang dari arah berlawanan, Joseph yang baru menyadarinya hanya bisa membanting stir mobil berniat untuk menghindari kecelakaan tersebut namun...

"Awaaaassss....." Teriak Riana sontak membuat Joseph kembali fokus pada kemudinya.

Bruuuukkk...

Mobil yang dikendarai nya terperosok ke dalam jurang, untuk menghindari sebuah truk yang melaju cepat ke arah mereka. Mobil bagian depan hancur dan menjepit tubuh kedua orang tuanya. Hanya Nia Lee yang dapat keluar dari mobil itu.

Pelipis dan lengannya terluka akibat benturan keras dan goresan yang mengenainya. Asap muncul dari bagian depan mobil, gadis kecil itu sudah sadar dari pingsannya karena bau terbakar yang membuatnya kesulitan bernapas.
"Aduuuhh....mami....papi...bangun..." Tubuh mungil yang berlumuran darah mencoba untuk membangun kan kedua orang tuanya.

"Papi jangan tidur ..ayo bangun....mami bangun... bukannya rumah nenek masih jauh?? Tapi kenapa kalian masih tidur disini??" Tangisnya pecah dan mencoba membuka pintu mobil. Tubuh kedua orangtuanya tetap bergeming, tak menunjukkan ada pergerakan disana.

Riana meringis menahan rasa sakit akibat kedua kakinya terjepit besi dan mungkin sudah retak karena tak bisa digerakkan. Riana menoleh ke arah Joseph yang masih menutup matanya sedangkan telinganya masih berdengung dan pandangan matanya sedikit buram karena benturan yang dialaminya.

Riana masih mencoba untuk menggerakkan tubuhnya namun tidak ada hasilnya, samar-samar terdengar suara Isak tangis yang Riana yakini berasal dari putri kecilnya
"Sayang.....cepat pergi...uhuukk..dan cari bantuan...mami dan papi akan uhuukk... tinggal disini sayang... jangan menangis..." Ucapnya tak setelah mendapat suaranya kembali.

Gadis itu berlari sebisa mungkin untuk meminta pertolongan warga sekitar. Sekujur tubuh yang dilumuri oleh darah dan kepala yang terluka tak mampu membawa tubuhnya berjalan lebih jauh lagi. Nafasnya kembali tersenggal, tubuhnya jatuh didekat pohon besar. Telinganya berdengung, kepalanya kembali nyeri sebelum akhirnya kegelapan menguasai dirinya.

Nia terbangun dari tidurnya dengan keringat dan nafas yang memburu.
Sudah tiga tahun berlalu tapi kejadian dimana orang tuanya meninggal masih saja membekas hingga sekarang. Air matanya menetes diiringi suara Isak tangis " papi..mami.." dada Nia terasa sangat sesak, mimpi buruk yang selalu Nia takutkan terekam kembali.
Kenangan yang pahit bagi seorang gadis kecil yang melihat kejadian dimana orang yang paling disayangi nya harus pergi untuk selamanya.

Vampire My Pretty. [ TAMAT ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang