beberapa part lagi tamat omegatttt
🤭🤭
VOTE KOMEN😡😡
***
"ALLIYA AWAS!"
Alliya terdorong cukup jauh, dan yang membuatnya makin terkejut adalah Keiyana yang sudah tertimpa pohon.
"Keiy!" teriak Alliya. Berusaha mengangkat pohon itu namun tidak berhasil.
Bersamaan dengan itu, beberapa guru dan murid laki-laki menghampiri asal bunyi, mereka bisa mendengar bunyi pohon jatuh. Mereka semua terkejut ketika mendapati Keiyana yang sudah bersimpuh darah dan Alliya yang sedang menangis sambil berusaha menyingkirkan pohon tersebut.
"astagfirullahaladzim, cepat tolongin!" teriak Bu Rukmini.
Pak Dheni dan beberapa murid langsung bergegas untuk mengangkat pohon tersebut, sementara beberapa orang memanggil yang lain. Tahukan orang kalau ada apa-apa manggil orang lain, entah kenapa mereka akan langsung ngasih tahu keorang-orang.
Hal itu menyebabkan semua murid bangun dari tidurnya, mereka berhamburan keluar dan melihat di tempat kejadian.
Ify keluar dari tenda, bersamaan Jaka. "ada apa? Tanya Ify.
Jaka mengedikkan bahunya tidak tahu, lalu ada eorang siswa yang melewati mereka.
"eh, kenapa rame-rame?"
"itu Keiyana ketimpa pohon,"
"APA?!!" Ify dan Jaka langsung membangunkan teman-temannya yang lain. Mereka secara bersamaan menuju tempat kejadian. Kevin sudah lari terlebih dahulu.
"gue baru sadar kalau Keiyana gak ada ditenda," ucap Ify.
"kok bisa sih," tambah Retta khawatir.
Setelah sampai, bisa mereka lihat ada Alliya yang sedang berdiri di dekat Keiyana yang ada di pangkuan Aland dan sebelah Aland ada Kevin. Teman-teman Keiyana langsung mendekat.
"Keiyana!" pekik mereka\.
Retta meneteskan air mata, "Keiy, bangun!!"
"cepet bawa kerumah sakit!!" ucap Bu Rukmini.
Dengan cepat Aland membawa Keiyana brydal style menuju mobil salah satu guru.
"hei, kamu kuat kan Keiy? Bertahan sayang, jangan tinggalin aku," lirih Aland.
Kevin mengikuti Alfread, ada rasa panas dihatinya saat Keiyana berada di gendongan Aland, namun yang lebih penting adalah keselamatan Keiyana.
Retta menatap tajam Alliya yang sedang menangis, "ini pasti gara-gara lo kan?"
"kalau sampai Keiyana kenapa-napa awas lo!" tekan Gladys.
"lo emang cewek iblis ya? Tega lo!"
Alliya menggeleng, mereka semua salah.
"Stop! Kalian semua balik ketenda! Dan kamu Alliya, ayo ikut Ibu," ujar Bu Rukmini.
"tapi kita pengen lihat Keiyana Bu," ujar Ify sedih.
"gak! Kembali ke tenda masing-masing!!"
***
Paginya, acara camping masih tetap berjalan, Bu Rukmini akhirnya mengizinkan kelas XI IPA 2 untuk menyusul Keiyana, namun hanya setengah orang yang terdiri dari Retta, Ify, Gladys, Jaka, dan Budi tak lupa juga Alfread dan Allivian. Hendri dan Puput harus tetap melanjutkan acara mereka karena Hendri adalah ketua kelas, sedangkan Puput untuk berjaga-jaga jika ada lomba.
KAMU SEDANG MEMBACA
KEIYANA (END)
Teen FictionOrang bilang kelas XI IPA 2 itu aneh, gila, dan lain lain. Bukan bagi Keiyana yang berstatus murid pindahan. Baginya, kelas XI IPA 2 adalah keluarganya, temannya, segalanya. Tidak mendapatkan kasih sayang dari ayahnya, di fitnah oleh saudara tirinya...
